Pesawat Latih Jatuh di Bogor
5 Fakta Pesawat Jatuh di Bogor: Detik-detik Insiden dan Sosok Marsma TNI Fajar Adrianto yang Gugur
Berikut fakta-fakta pesawat jatuh di Bogor mulai detik-detik insiden hingga Sosok Marsma TNI Fajar Adrianto yang gugur.
Berdasarkan pantauan TribunnewsBogor.com, warga mulai memadati lokasi kejadian.
Pihak berwajib juga menuju ke tempat kejadian.
Proses evakuasi kepada bangkai pesawat berlangsung sejak 12.25 WIB.
Bangkai pesawat saat ini sudah dipotong oleh anggota dengan bantuan tim Basarnas untuk dievakuasi.
Pemotongan mulai dilakukan dari bagian sayap pesawat.
3. Pesawat untuk olahraga
Anggota Dewan Pakar INACA (Indonesia National Air Carriers Association), Alvin Lie mengatakan, pesawat yang jatuh bukanlah pesawat latih.
Microlight Fixedwing Quicksilver GT500 sendiri diperuntukkan untuk kepentingan olahraga.
"Kategori microlight yang total bobotnya bersama penumpang itu di bawah 600 kilo," katanya, dikutip dari siaran Breaking News KompasTV.
Alvin Lie melanjutkan, lantaran bobotnya yang tidak lebih berat dari sebuah mobil, pesawat ini rentan terhadap angin kencang.
Operasional Microlight Fixedwing Quicksilver GT500 juga sederhana, bahkan tidak memiliki black box.
"Ini sederhana sekali dan untuk navigasinya juga full visual,
ya."
"Jadi ini bukan menggunakan instrumen untuk terbang itu. Makanya dinamakan
pusat olahraga karena betul-betul tergantung pada keterampilan pilotnya," bebernya.
4. Penyebab jatuhnya masih belum diketahui

Alvin Lie juga melihat, pesawat pada awalnya terbang dengan normal lalu berputar 180 derajat.
Hingga akhirnya pesawat menukik hingga menghujam ke tanah.
Meskipun demikian ia belum bisa menyampaikan dugaan penyebab dari jatuhnya pesawat ini.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.