Senin, 29 September 2025

20 Kades dan Camat Pagar Gunung Sumsel Ditangkap Saat Rapat HUT ke-80 RI, Ini Penjelasan Kejaksaan

Camat yang ditangkap adalah Elsye Hartuti yang menjabat sebagai Camat Pagar Gunung sekaligus Ketua APDESI

Editor: Erik S
Dokumentasi Kejati Sumsel
CAMAT PAGAR GUNUNG -- Elsye Hartuti, Camat Pagar Gunung Lahat saat digiring masuk ke gedung Kejati Palembang pasca terjari OTT oleh Kejari Lahat, Kamis (24/7/2025). Elsye turut diamankan bersama 20 Kades dan 1 Ketua Forum Apdesi 

TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG- Kejaksaan Negeri Lahat Provinsi Sumatra Selatan (Sumsel) menangkap 20 kepala desa (kades) dan satu camat dalam operasi tangkap tangan (OTT) pada Kamis (25/7/2025).

Puluhan kepala desa tersebut berada di Kecamatan Pagar Gunung, Kabupaten Lahat.

OTT dilakukan saat para kades sedang menghadiri rapat persiapan peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI di kantor Camat Pagar Gunung, Kamis (24/7/2025). 

Baca juga: 1 Camat dan 22 Kepala Desa di Sumsel Ditangkap Kejati

Camat yang ditangkap adalah Elsye Hartuti yang menjabat sebagai Camat Pagar Gunung sekaligus Ketua Forum Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI).

Asisten Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumsel Dr Adhryansah mengatakan OTT ini dilakukan atas perintah, seizin, dan persetujuan Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan. 

"OTT ini dilakukan karena adanya dugaan aliran dana untuk Oknum Penegak Hukum," ujarnya.

"Uang yang diberikan oleh para kepala desa terindikasi dari anggaran dana desa yang masuk dalam lingkup keuangan negara," katanya menambahkan. 

Diduga, setiap kades diminta uang masing-masing Rp7 juta yang terindikasi sumbernya dari Anggaran Dana Desa (ADD) yang masuk lingkup Keuangan Negara. 

"Dugaan ini masih proses pendalaman," ungkapnya.

Adhryansah menegaskan bahwa tindakan ini diambil sebagai peringatan agar pemerintah desa tidak menyalahgunakan dana desa, apalagi untuk kepentingan pihak-pihak yang mengatasnamakan aparat penegak hukum.

Baca juga: Siswa SMA dan SMK di Tuban Jatim Temukan Belatung di Menu MBG, Ini Kata Camat

Ia juga mendorong para kepala desa untuk meminta pendampingan hukum dari Kejaksaan Negeri melalui program Jaga Desa agar terhindar dari praktik korupsi.

Penyidikan masih berlanjut, terutama terkait dugaan aliran dana ke oknum penegak hukum dan frekuensi kejadian serupa sebelumnya.

 “Hal ini harus menjadi perhatian untuk daerah-daerah lain,” tegas Adhryansah.

Sosok Camat Elsye Hartuti

Elsye Hartuti menjabat sebagai sebagai camat Sejak Januari 2024.

Sebelum menjadi camat Pagar Gunung, Elsye menjabat sebagai Camat Mulak Ulu.

Baca juga: Sempat Terjaring OTT Korupsi Proyek Jalan di Sumut, KPK Periksa Seorang Staf Dirut Perusahaan

Halaman
12
Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan