Berenang di Zona Terlarang, 2 Mahasiswa Hilang Terseret Ombak di Pantai Puncak Guha Garut
Dua orang mahasiswa hilang saat berenang di zona berbahaya Pantai Puncak Guha, Garut, Jabar Minggu (20/7/2025) pagi.
"Mereka niatnya berkemah di kawasan Puncak Guha, sudah mendirikan tenda," ujar Ipi, dikutip dari TribunJabar.id.
Namun, beberapa dari rombongan tersebut turun ke bawah dan beraktivitas di zona terlarang.
"Di antara mereka ada yang turun ke bawah dan beraktivitas di zona terlarang," ujar Ipi.
Ipi menceritakan bahwa Pantai Puncak Guha merupakan lokasi yang tidak diperuntukkan untuk berenang.
Pantai tersebut didominasi batu karang dan banyak lubang berbahaya.
Bahkan, kejadian hilangnya orang ini bukan yang pertama kali.
"Arusnya juga deras memutar, jadi bahaya,"
"Dulu tahun 2021 calon pilot ada yang jadi korban di pantai ini," ungkapnya.
Saat ini, kedua korban yang hilang masih dalam pencarian polisi, BPBD, hingga relawan dan warga sekitar.
Identitas korban hilang
- Oka Mahbubu Rijal (22) warga Desa Bojongsari, Kecamatan Losari, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.
- Ripan Muhamad Yusup (20) warga Desa Cikahuripan, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang.
Korban Selamat
- Ahmad Bagas Permana, warga Kabupaten Cirebon dan saat ini dirawat di Puskesmas Caringin Garut.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul BREAKING NEWS, 3 Mahasiswa Ikopin Terseret Ombak di Pantai Puncak Guha Garut
(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunJabar.id, Sidqi Al Ghifari)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.