Berita Viral
5 Fakta Kapal TNI AL Diduga Tembaki Nelayan di Banyuasin: 1 Orang Jadi Korban hingga Kata Lanal
Berikut 5 fakta Kapal TNI AL Diduga Tembaki Nelayan di perairan Perairan Birik, Banyuasin, Sumatera Selatan.
Kapal kedua
- Ishak (kapten kapal),
- Ipin,
- Ipal,
- dan Kandar.
Baca juga: Kronologi Nelayan di Banyuasin Diduga Ditembaki Kapal TNI AL saat Melaut, Ada 1 Korban Luka
3. Kesaksian korban
Rusdianto mengatakan insiden penembakan bermula saat ia bersama rekannya menjaring ikan.
Saat hendak pulang, kapalnya berpapasan dengan kapal diduga milik TNI AU.
"Tiba-tiba kapal besar itu menurunkan speedboat karet, isinya delapan orang pakai baju seragam loreng."
"Pas sudah dekat, dari perahu karet itu menembak ke arah kami," katanya.
Rusdianto melanjutkan, pihaknya kemudian berusaha menjauh.
Akan tetapi, diduga anggota TNI AU masih mengejar.
Rusdianto lalu berteriak menginformasikan ada anak buahnya yang terluka.
"Yogi ngasih tahu kalau dia kena tembak. Saya teriak ke arah perahu itu 'ini anak buah saya ada yang kena tembak' sambil menunjukkan orang dan lukanya."
"Tidak lama, perahu karet itu pergi tapi malah mendekat ke arah kapal saya yang satunya," katanya.
Singkat cerita, rombongan Rusdianto berhasil menjauh dan menuju ke daratan sekira pukul 16.30 WIB.
4. Kondisi Korban

Darmawan (47) ayah Yogi membenarkan anaknya jadi korban penembakan.
Ia menyebut sang anak dalam kondisi sadar meski terluka di bagian leher.
"Sadar keadaannya Alhamdulillah. Tapi diajak ngomong belum bisa," ujarnya.
Darmawan menambahkan, Yogi menjalani operasi pengangkatan proyektil peluru di Rumah Sakit Islam Ar-Rasyid Palembang.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.