Truk Pengangkut Semen Tabrak Warga, Kendaraan hingga Rumah, 4 Korban Tewas
Sebelum menabrak kendaraan dan rumah, truk tersebut mengalami rem blong. Empatkorban dilaporkan meninggal dunia.
TRIBUNNEWS.COM, BANGLI – Truk pengangkut semen nomor polisi BK 8709 menabrak sejumlah kendaraan hingga rumah di Jalan Raya Kintamani - Bangli kawasan Banjar Bangklet, Desa Kayubihi, Kabupaten Bangli, Bali, Kamis (10/11/2025) sekitar pukul 08.30 Wita.
Akibat insiden itu 4 korban meninggal dunia. Namun belum diketahui identitas keempat korban meninggal tersebut.
Baca juga: Truk Alami Rem Blong Tabrak Pemotor Hingga Kios di Puncak Cianjur, Satu Orang Tewas
Sebelum menabrak kendaraan dan rumah, diketahui truk tersebut mengalami rem blong dari arah Palatiying atau sekitar satu kilometer dari Banjar Bangklet.
Dari kawasan Palatiying, truk tersebut juga menabrak seorang warga.
Di kawasan Banjar Bangklet, selain menabrak rumah, truk juga menabrak mobil Feroza dengan nomor polisi DK 1435 AAQ.

Kondisi TKP di Banjar Bangklet relatif mencekam.
Ceceran semen menempel di semua tempat, sehingga menyebabkan lingkungan menjadi abu-abu.
Petugas Pemadam Kebakaran Bangli pun diturunkan dalam membersihkan material semen yang tersebar di lokasi.
Pantauan Tribun Bali, aparat kepolisian masih melakukan identifikasi korban.
Baca juga: 7 Fakta Mobil Dinas Propam Polres Tapsel Dibawa Anak Polisi Diduga Buat Pacaran Berujung Tabrak Lari
Di lokasi kejadian tampak sejumlah rumah warga yang ditabrak truk semen rata dengan tanah.
Polisi dan warga sedang melakukan pembersihan puing-puing rumah sembari mencari korban.
Mobil Feroza yang ditabrak kondisinya hancur remuk, bahkan mesinnya sampai lepas dan kondisinya rusak parah.
Satu mobil warna silver yang ada di pinggir jalan rusak bagian sampingnya, dan ceceran semen yang di tengah jalan sudah mulai dibersihkan.
Menurut keterangan warga di TKP, Gede Surya, petugas dan warga sedang membersihkan puing-puing rumah warga yang ditabrak truk untuk mencari korban.
"Korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Bangli, tapi belum tahu berapa orang," ujarnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.