Senin, 29 September 2025

Profil dan Sosok

Sosok Rendra Ramadhan, Anggota DPRD Jambi Rebutan Anak, Istri dan Mertua Jadi Tersangka

Sosok Rendra Ramadhan Usman, anggota DPRD Provinsi Jambi, sempat viral rebutan anak. Kini istri dan mertuanya jadi tersangka pengeroyokan.

Editor: Nuryanti
Istimewa
REBUTAN ANAK - Sosok Rendra Ramadhan Usman, anggota DPRD Provinsi Jambi, sempat viral rebutan anak. Kini istri dan mertuanya jadi tersangka pengeroyokan terhadap dirinya. 

TRIBUNNEWS.COM - Anggota DPRD Provinsi Jambi, Rendra Ramadhan Usman, terlibat perseteruan dengan istri, Winda Irzalina Pratiwi (33), dan mertuanya.

Perseteruan itu terkait rebutan anak antara Rendra dengan Winda.

Kasus tersebut terjadi pada Januari 2025 di rumah orang tua Winda di Kawasan Perumahan Aur Duri, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi.

Keduanya pun sempat saling lapor.

Rendra melaporkan istri dan mertuanya atas dugaan pengeroyokan ke Polresta Jambi.

Sementara Winda melaporkan Rendra atas kasus dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) ke Polda Jambi.

Setelah hampir enam bulan berjalan, Satreskrim Polresta Jambi akhirnya menetapkan Winda dan kedua orang tuanya sebagai tersangka dalam laporan pengeroyokan.

"Update-nya, penyidik sudah menetapkan terlapor WI dan kedua orang tuanya sebagai tersangka tindak pidana pengeroyokan, namun belum dilakukan penahanan," kata Kasi Humas Polresta Jambi, Ipda Deddy, Selasa (24/6/2025), dilansir TribunJambi.com.

Rendra Ramadhan Usman merupakan anggota DPRD Provinsi Jambi dari fraksi PKS.

Ia merupakan anak dari Usman Ermulan, mantan Bupati Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar).

Sebelumnya, Rendra dilaporkan sang istri atas kasus dugaan KDRT. Ia sendiri telah dipanggil penyidik dan diperiksa pada Senin (23/6/2025).

Baca juga: Rumah Anggota DPRD Sulawesi Tenggara Terbakar, Warga Tak Berani Mendekat, Terdengar Suara Ledakan

Dalam kesempatan itu, kepada awak media, Rendra menyayangkan situasi yang dialaminya saat berniat bertemu dengan anaknya.

Ia menegaskan, tak melakukan apapun kepada istrinya.

Saat kejadian pada Januari 2025 lalu. Ia berdalih hanya ingin bertemu dan memeluk anaknya.

Namun, ia mengaku dikeroyok dan dipukuli.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan