Jumat, 3 Oktober 2025

Berita Viral

Sosok NH, Suami di Surabaya KDRT Istri Diviralkan sang Anak, Dianggap Pelit pada Keluarga

Sosok NH, suami di Surabaya KDRT istri selama 20 tahun, akhirnya diviralkan oleh sang anak. Ia merupakan pengusaha showroom dan kontrakan.

Istimewa
SUAMI KDRT ISTRI - Polisi setelah menjemput NH langsung melakukan interogasi. Ia ditangkap karena melakukan KDRT terhadap istrinya. Penganiayaan yang terjadi pada Senin (16/5/2025) itu viral setelah direkam oleh anaknya. Berikut sosok NH. 

TRIBUNNEWS.COM - NH (49), suami di Surabaya, Jawa Timur diduga melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) terhadap istrinya, IN (49), selama 20 tahun.

Perbuatan NH terbongkar setelah aksi penganiayaannya terhadap sang istri direkam anaknya dan kemudian diviralkan.

NH merupakan pengusaha yang mengelola showroom mobil rental yang berlokasi di kawasan Surabaya Timur.

Ia juga mengelola beberapa rumah kontrakan yang berlokasi di Kota Surabaya.

Dari perkawinannya dengan IN, NH dikaruniai tiga anak perempuan.

Anak NH, MA, mengatakan bisnis itu sejatinya merupakan usaha keluarga yang dikelola ayah dan ibunya.

Namun, pada kenyataannya NH yang paling dominan menguasai usaha tersebut. Bahkan, keuntungan dari bisnis itu tak secara transparan diberikan kepada istrinya.

"Rental mobil dan kontrakan. Masalah banyak, mobil digadaikan, disewa enggak bayar, dia ditipu orang itu biasa saja. Tapi kalau ibu saya butuh apa-apa langsung emosi," ujarnya saat ditemui TribunJatim.com di rumahnya, kawasan Kelurahan Lontar, Sambikerep, Surabaya, Rabu (18/6/2025). 

MA menyebut sang ayah pelit kepada keluarga, namun loyal kepada orang lain.

Ia pun mengaku bingung dengan sikap ayahnya tersebut.

Disebutkan, saking loyalnya NH terhadap orang lain, ia beberapa kali ditipu orang.

Baca juga: 5 Fakta Suami Bunuh Istri di Kontrakan Tangsel, Diduga Lakukan KDRT Selama 5 Tahun

Namun, NH cuek dan tak terlalu berlebihan mempermasalahkan hal tersebut.

Namun, saat istrinya meminta uang untuk kebutuhan sehari-hari, NH langsung terpancing emosi.

"Rental mobil dan kontrakan. Masalah banyak, mobil digadaikan, disewa enggak bayar, dia ditipu orang itu biasa saja. Tapi kalau ibu saya butuh apa-apa langsung emosi," jelasnya. 

Bahkan, terhadap tiga anak kandungnya sendiri, NH kerap mengungkit-ungkit uang yang telah diberikan.

"Dia itu kalau menafkahi itu selalu diungkit-ungkit. Seperti saat baju yang saya pakai ini dia selalu bilang, 'baju itu dari siapa yang beli, kasur yang kamu tiduri siapa yang beli, dan makanan yang kamu makan selama ini itu uang dari siapa', gitu," ungkap MA menirukan ucapan ayahnya.

MA menyebut, KDRT yang dilakukan sang ayah kepada ibunya sudah berlangsung selama 20 tahun.

Selama itu, IN hampir setiap hari mendapat tindakan kekerasan dari sang suami.

"KDRT itu yang saya ingat dari kakak saya kecil, ada kayaknya 20 tahun lebih, setiap hari itu pasti ada kejadian seperti itu," ungkap MA.

Puncaknya terjadi pada Senin (16/6/2025). NH menganiaya istrinya secara membabi buta.

"Dari ruang tamu diajak ke kamar tidur dari sana langsung dipukuli, ditendang, ditampar, diseret sampai ke pagar," katanya.

Masalahnya bermula saat korban meminta uang belanja Rp100 ribu untuk keperluan memasak.

Namun, NH justru marah dan menghina istrinya. Ia juga mendorong korban hingga nyaris terjatuh.

Ketika korban memprotes tindakan kekerasan suaminya, NH malah menyeret tangan kiri istrinya dengan kuat hingga ke teras rumah.

Anak korban, yang berusaha melerai juga terkena pukulan di lengan. Aksi itu kemudian direkam hingga akhirnya viral di media sosial.

Setelah kejadian itu, anak korban mengajak ibunya untuk melapor ke polisi.

Kasi Humas Polresta Surabaya AKP Rina Shanty Nainggolan mengatakan pihaknya telah mengamankan pelaku.

"Kasus ini masih dalam tahap penyidikan," katanya.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Sosok Suami di Surabaya yang Lakukan Kekerasan ke Istri hingga Viral, Ternyata Pengusaha

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunJatim.com/Luhur Pambudi)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved