Berita Viral
Viral Pengamen Tunanetra Ngamuk Diperlakukan Tak Manusiawi, Wali Kota Wesly Silalahi Minta Maaf
Video yang memperlihatkan seorang pengamen tunanetra ngamuk saat dirazia di Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara, viral lewat media sosial.
TRIBUNNEWS.COM - Video yang memperlihatkan seorang pengamen tunanetra ngamuk saat dirazia di Kota Pematangsiantar, Sumatra Utara, viral lewat media sosial.
Berdasarkan penelusuran Tribunnews.com, video tersebut diunggah sejumlah akun di platform X, seperti @bacottetanggaid, pada 14 Juni 2025 kemarin.
Pada awal rekaman, terlihat beberapa orang berusaha mengamankan pria yang belakangan diketahui pengamen tunanetra.
Ia menolak dirazia dan memberikan perlawanan.
Puncaknya, pengamen tunanetra terjatuh di trotoar.
Para petugas yang awalnya berusaha mengamankan, lalu mulai menghindar karena tidak mau terkena pukulan.
Baca juga: Viral Pesta Pernikahan DPRK Bener Meriah Berujung Ancaman Penjara, Ternyata Tak Izin Istri Pertama
Pengamen tunanetra itu kemudian mencari tongkatnya yang terjatuh.
Pada akhir video, tidak diketahui nasib dari pengamen tunanetra.
Hingga Selasa (17/6/2025), video di atas sudah ditonton lebih dari 1 juta kali.
Ribuan pengguna X ikut meramaikan dengan berbagai komentarnya.
Ada yang menayangkan aksi petugas yang tidak manusiawi saat melakukan razia.
Di sisi lain, ada warganet yang mendukung razia agar membawa pengamen tunanetra itu ke panti sosial agar diurus oleh negara.
Penjelasan dinas terkait
PLT Kepala Dinsos Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) Kota Pematangsiantar, Risbon Sinaga, mengatakan video diambil pada Jumat (13/6/2025) siang.
Lokasinya di depan Toko Roti Ganda, di Jalan Sutomo, Pematangsiantar.
Risbon menguraikan, video yang beredar di media sosial hanya potongan saja.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.