Galian Tambang di Cirebon Longsor
Sosok Wastoni Korban Longsor Gunung Kuda Cirebon, Baru 5 Bulan Nikah, Jadi Kernet Mobil di Tambang
Sosok Wastoni, korban longsor tambang galian C Gunung Kuda, Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.
TRIBUNNEWS.COM - Sosok Wastoni, korban longsor tambang galian C Gunung Kuda, Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.
Wastoni merupakan satu di antara belasan korban meninggal dalam peristiwa longsornya Gunung Kuda pada Jumat (30/5/2025).
Ia adalah warga asal Desa Srengseng, Kecamatan Krangkeng, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.
Tangis dan suasana duka menyelimuti keluarga Wastoni. Sebab, musibah tersebut, begitu mendadak dan mengguncang keluarga.
Dikutip TribunCirebon.com, paman Wastoni, Solihin (44), dan bibinya, Royati, menjadi orang pertama yang menerima kabar musibah itu.
Mereka mengetahui peristiwa longsor dari grup WhatsApp keluarga dan potongan video di media sosial.
Keduanya, pun memutuskan datang langsung ke RSUD Arjawinangun, Kabupaten Cirebon, untuk mengetahui kebenarannya.
Benar saja, kabar buruk itu, terkonfirmasi. Wastoni termasuk korban yang ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
“Setelah tahu benar dia sudah meninggal, kami telepon ibunya. Ibunya langsung pingsan. Kami benar-benar enggak sangka ini terjadi,” ucap Solihin di RSUD Arjawinangun, Jumat.
Baru Menikah 5 Bulan Lalu
Solihin menceritakan, Wastoni baru menikah sekitar lima bulan lalu.
Baca juga: 5 Fakta Longsor Tambang Galian C Gunung Kuda Cirebon yang Merenggut 14 Nyawa
Sementara terkait pekerjaannya, Solihin baru dua minggu bekerja sebagai kernet mobil di lokasi tambang batu Gunung Kuda.
Pekerjaan tersebut, didapat dari ajakan seorang kenalan. Nahas, Wastoni menjadi korban lokasi tambang.
Menurut Solihin, istri Wastoni sudah mengetahui kabar tentang suaminya dari pihak keluarga.
Namun mengenai responsnya, Solihin mengaku tidak tahu.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.