Galian Tambang di Cirebon Longsor
Saksi Mata Ungkap Detik-detik Longsor Tambang Galian C Gunung Kuda Cirebon, Ada Alat Berat Tertimbun
Warga yang berada di sekitar lokasi saat kejadian mengungkapkan, peristiwa longsor terjadi saat aktivitas pengangkutan material.
"BPBD Kabupaten Cirebon berkoordinasi dengan perangkat desa dan Kecamatan Dukupuntang, Polsek Dukupuntang, Inafis dan Tim Kesehatan terkait penanganan evakuasi korban yang tertimpa material longsoran,” ungkap Pranata Ahli Humas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jabar, Hadi Rahmat, Jumat.
Sebelumnya, Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Sumarni, mengonfirmasi jumlah korban meninggal dunia hingga Jumat sore telah mencapai 11 orang.
“Yang sudah ditemukan ada 11 orang yang meninggal dunia dan 12 orang yang dibawa ke rumah sakit."
"Dua di antaranya sudah kembali ke rumahnya,” kata Sumarni di lokasi kejadian, Jumat, dikutip dari TribunCirebon.com.
Berdasarkan informasi awal, ada delapan orang lainnya yang diduga masih tertimbun material longsor.
Namun, data itu masih perlu diklarifikasi lebih lanjut.
“Totalnya, informasinya kami dapatkan masih 8 orang lagi, tapi kami klarifikasi,” imbuhnya.
Baca juga: Deretan Foto di Lokasi Longsor Tambang Galian C Gunung Kuda Cirebon, 10 Orang Meninggal Dunia

Dinas ESDM Jabar Hentikan Galian C Gunung Kuda
Sementara itu, Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Jawa Barat menutup sementara aktivitas di lokasi.
Kepala Dinas ESDM Jabar, Bambang Tirtoyuliono, mengatakan unsur DPMPTSP Jawa Barat, DLH Jawa Barat, dan Dinas ESDM sedang melakukan investigasi terhadap lokasi tersebut.
Kemudian, sudah dilakukan penghentian sementara oleh Kepala Dinas ESDM melalui surat Nomor 2517-ESDM-Tambang tanggal 30 Mei 2025.
"Surat pencabutan permanen sedang disiapkan oleh DPMPTSP," ungkapnya, Jumat, dilansir TribunJabar.id.
Sebelumnya, jasad korban yang ditemukan langsung dimasukkan ke dalam kantong jenazah dan diidentifikasi oleh tim Inafis Polresta Cirebon, lalu dievakuasi ke RSUD Arjawinangun.
Sementara itu, korban luka dievakuasi ke Rumah Sakit Sumber Hurip dan Puskesmas Dukupuntang.
Kapolsek Dukupuntang, AKP Nuryana, membenarkan adanya peristiwa tersebut.
"Ya, benar. Untuk data lengkapnya sedang dihimpun. Silakan datang ke TKP saja,” ujarnya singkat, Jumat.
Baca juga: Mengenal Profil Gunung Kuda Cirebon Lokasi Longsor yang Renggut Nyawa Penambang
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.