Pembesaran Tukik Butuh Banyak Air, Dua Sumur Bor Air Asin Disiapkan di Lokasi Konservasi Bali
Para pelestari tukik dan penyu di lokasi konservasi penyu Sindu Dwarawati, Pantai Sindhu Sanur, Denpasar, Bali kini tak perlu lagi kesulitan air.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Para pelestari tukik dan penyu di lokasi konservasi penyu Sindu Dwarawati, Pantai Sindhu Sanur, Denpasar, Bali kini tidak mengalami kesulitan lagi untuk melakukan kegiatan pembesaran tukik atau anak penyu.
Sebab sudah tersedia dua unit sumur bor asin dan dua mesin pompa air.
Dengan bantuan infrastruktur tersebut, proses pergantian air menjadi lebih mudah dan dapat dilakukan kapan saja.
Diketahui dalam proses pembesaran tukik memang membutuhkan banyak stok air.
"Pembesaran tukik sangat membutuhkan perhatian khusus terhadap ketersediaan air bersih. Sekarang jauh lebih ringan. Harapannya, pelestarian penyu bisa terus dilakukan secara berkelanjutan dan melibatkan banyak pihak,” ujar Ketua Konservasi Penyu Sindu Dwarawati, I Made Winarta dalam pernyataannya yang diterima Tribun, Selasa(20/5/2025).
Biaya pembangunan infrastruktur konservasi penyu tersebut kata Winarta menghabiskan biaya Rp 60 juta ditambah dengan papan nama keterangan mengenai penyu.
Dana tersebut lanjut Winarta berasal dari bantuan anak usaha Bank BUMN.
“Terima kasih kepada Bank Mandiri Taspen yang telah memberikan kontribusi besar. Dana sebesar Rp 60 juta telah kami implementasikan untuk penyediaan dua unit sumur bor air asin, empat papan nama, dan dua mesin pompa air,” ujar Winarta.
Sementara itu Corporate Secretary Bank Mandiri Taspen, Errinto Pardede menyebut bantuan tersebut merupakan wujud perhatian Bank Mandiri Taspen terhadap keberlanjutan ekosistem khususnya di bidang lingkungan.
“Tahun lalu kami juga melaksanakan bantuan CSR kegiatan konservasi tukik di Pantai Pulau Santen, Banyuwangi. Sekarang, kami kembali berkontribusi dalam pelestarian penyu dengan mendukung konservasi di Sindu Dwarawati. Ini sangat membantu pengelola konservasi dalam memberdayakan tukik dan penyu yang bertelur di kawasan tersebut,” ujar Errinto.
Selain mendukung konservasi penyu, Bank Mandiri Taspen ke depan juga menyalurkan bantuan di bidang bedah rumah dan penanaman pohon alpukat untuk meningkatkan ketahanan lingkungan dan ekonomi masyarakat.
“Kami dorong keterlibatan masyarakat lokal dan komunitas. Pemberdayaan masyarakat dilakukan secara berkelanjutan," paparnya.
Baca juga: Ratusan Tukik Dilepas di Pantai Saba Bali untuk Jaga Keseimbangan Ekosistem Laut
Hal ini menurutnya sejalan dengan program unggulan Bank Mandiri Taspen yaitu Tiga Pilar Mantap yaitu Mantap Aktif, Mantap Sehat, dan Mantap Sejahtera.
Protes Imigrasi di Chicago Dibubarkan Pakai Gas Air Mata, Ratusan Pendemo Ditangkap |
![]() |
---|
SOSOK Menpar Widiyanti Putri Wardhana yang Bergelimang Harta Disebut Minta Air Galon untuk Mandi |
![]() |
---|
Menpar Widiyanti Putri Wardhana Disebut Minta Air Galon untuk Mandi saat Kunjungan di Pelosok |
![]() |
---|
Organisasi Sayap PKB Salurkan Bantuan ke Warga Terdampak Banjir Denpasar |
![]() |
---|
Kapolda NTT: Keberadaan Sumur Bor Meringankan Krisis Air Bersih Warga di Kota Kupang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.