Polemik Iuran Sekolah di Solo yang Memberatkan Wali Murid, Mulai Pengadaan Kipas hingga Wisuda
Sejumlah wali murid di Solo melaporkan adanya iuran sekolah. Wali Kota Solo, Respati Ardi melarang adanya iuran untuk peralatan sekolah serta wisuda.
Penulis:
Faisal Mohay
Editor:
Suci BangunDS
“Untuk menjembatani wali murid apabila tetap dilaksanakan bisa membuka sponsor atau melibatkan swasta,” imbuhnya.
Ia menambahkan, wisuda hanya tradisi yang sudah berlangsung turun temurun dan siswa tak ada kewajiban mengikutinya.
Baca juga: Dedi Mulyadi Larang Wisuda Siswa di Jawa Barat, Begini Respons Mendikdasmen Abdul Muti
“Tadi ada keluhan guru dengan adanya seperti itu mengajar kelas di bawahnya jadi terganggu. Tidak boleh ada tradisi wajib,” terangnya.
Kepala SMP N 7 Surakarta, Herni Budiati, membenarkan adanya iuran wisuda di sekolahnya.
“Orang tua minta dibantu wali kelas. Karena koordinasinya mereka kesulitan kalau harus datang tiap hari ke sekolah,” ucapnya.
Sebagian artikel telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Wali Kelas Terlibat Penagihan Iuran Wisuda, Wali Kota Solo: Ora Bener, Jangan Libatkan Guru
(Tribunnews.com/Mohay) (TribunSolo.com/Ahmad Syarifudin)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.