Sosok Rudy Mas'ud, Gubernur Kaltim Sebut Dedi Mulyadi Gubernur Konten, Punya Utang Segini

TRIBUNNEWS.COM - Sosok Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas'ud tengah menjadi sorotan.

Pasalnya, Rudy Mas'ud menyapa Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi dengan sebutan Gubernur Konten.

Sapaan ini disampaikan Rudy Mas'ud saat saat menghadiri rapat antara sejumlah gubernur dan Komisi II DPR di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (29/4/2025).

"Dan seluruh gubernur yang hadir hari ini, Kang Dedi, gubernur konten, ah mantap ini Kang Dedi nih," ujar Rudy Mas'ud.

Usai sapaan "Gubernur Konten" itu viral, akun Instagram Rudy Mas'ud 'diserbu' 8 ribuan netizen yang mengomentari sikapnya.

Sosok Rudy Mas'ud

Rudy Mas'ud adalah Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) periode 2025–2030.

Ia sukses memenangi Pilkada 2024 dengan mengalahkan petahana Isran Noor. Bersama Seno Aji, pasangan ini meraih 996.399 suara.

Mengutip dari kaltimprov.go.id, Rudy Mas'ud lahir di Balikpapan pada 7 Desember 1981. Sehingga saat ini, usianya 43 tahun.

Rudy Mas'ud menamatkan pendidikan S1 jurusan Ekonomi di Universitas Mulawarman pada 2006.

Pada tahun 2020, ia meraih gelar Magister setelah menempuh pendidikan S2 Magister Ekonomi juga di Universitas Mulawarman.

Sehingga nama lengkap dan gelarnya adalah H Rudy Mas'ud SE ME.

Baca juga: Sosok Rudy Masud yang Sebut Dedi Mulyadi Sebagai Gubernur Konten, Tumbangkan Petahana di Pilkada

Rudy Mas'ud merupakan sosok kepala daerah dengan latar belakang pengusaha yang akhirnya terjun ke politik.

Ia memiliki sejumlah bisnis yang bergerak di bidang transportasi bahan bakar, galangan kapal, dan penyimpanan bahan bakar. 

Ia pun memegang jabatan penting seperti komisaris dan direktur penting seperti di PT Barokah Bersaudara Perkasa dan PT Barokah Gemilang Perkasa.

Pada 2018, Rudy Mas'ud terjun ke dunia politik dengan menjadi Ketua Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) Kalimantan Timur.

Organisasi buruh ini merupakan sayap organisasi dari Partai Golkar yang pernah menaungi Dedi Mulyadi.

Ya, Dedi Mulyadi dulu sempat bergabung dengan Golkar sebelum akhirnya keluar dan berpindah ke Gerindra.

Sementara Rudy Mas'ud hingga kini masih berada di Golkar dan saat ini menjadi Ketua DPD Partai Golkar Kalimantan Timur.

Sebelum menjabat sebagai Gubernur Kaltim, Rudy Mas'ud pernah menjadi anggota DPR RI 2019-2024 mewakili Dapil Kaltim. 

Pada Pileg 2024, Rudy Mas'ud kembali maju sebagai caleg dan kembali terpilih ke Senayan.

Namun, ia memilih mundur karena hendak mencalonkan diri sebagai orang nomor satu di Bukit Etam.

Posisi Rudy Mas'ud yang kosong kemudian digantikan oleh istrinya yakni Sarifah Suraidah.

Harta Kekayaan Rudy Mas'ud

Dalam laporan harta kekayaan yang dilaporkan pada 22 Maret 2024, Rudy Mas'ud diketahui memiliki utang sebesar Rp 137 miliar.

Tepatnya Rp 137.694.480.000. Adanya utang ini tentu mengurangi jumlah harta kekayaan Rudy Mas'ud.

Andai tak punya utang, maka harta kekayaannya akan mencapai Rp 303 miliar.

Namun karena ada utang, maka total harta kekayaan Rudy Mas'ud yang tercatat di LHKPN adalah Rp 165 miliar.

Rudy Mas'ud diketahui memiliki lima bidang tanah yang berada di Jakarta Selatan, Samarinda, dan Penajam Paser Utara yang mencapai Rp 26 miliar.

Di garasinya, terparkir 3 mobil dengan nilai Rp 260 juta.

Ia juga mempunyai aset berupa harta bergerak lainnya serta kas dan setara kas, masing-masing Rp 450 juta dan Rp 17,3 miliar.

Aset lain yang dimiliki Rudy Mas'ud adalah harta lainnya sebesar Rp 259 miliar.

Inilah daftar harta kekayaan Rudy Mas'ud dikutip dari elhkpn.kpk.go.id, Rabu (30/4/2025):

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp 26.500.500.000

1. Tanah dan Bangunan Seluas 200 m2/50 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp 250.500.000
2. Tanah dan Bangunan Seluas 170 m2/170 m2 di KAB / KOTA KOTA SAMARINDA , HASIL SENDIRI Rp 3.000.000.000
3. Tanah dan Bangunan Seluas 685 m2/590 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp 6.200.000.000
4. Tanah dan Bangunan Seluas 720 m2/590 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp 15.000.000.000
5. Tanah Seluas 100000 m2 di KAB / KOTA PENAJAM PASER UTARA, LAINNYA Rp 2.050.000.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp 260.000.000

1. MOBIL, HONDA CRV Tahun 2010, HASIL SENDIRI Rp 100.000.000
2. MOBIL, HONDA FREED Tahun 2008, HASIL SENDIRI Rp 85.000.000
3. MOBIL, SUZUKI X-OVER Tahun 2007, HASIL SENDIRI Rp 75.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp 450.000.000

D. SURAT BERHARGA Rp 0

E. KAS DAN SETARA KAS Rp 17.303.202.983

F. HARTA LAINNYA    Rp 259.000.000.000

Sub Total Rp 303.513.702.983

UTANG Rp 137.694.480.000

TOTAL HARTA KEKAYAAN Rp 165.819.222.983

(Tribunnews.com/Sri Juliati)