Minggu, 5 Oktober 2025

Wanita Dikeroyok Debt Collector di Depan Kantornya, Kapolsek Bukit Raya Pekanbaru Dicopot

Mutasi terhadap Kapolsek Bukit Raya adalah langkah tegas yang diambil sebagai bentuk evaluasi menyeluruh atas kepemimpinan, pengawasan, dan respons

Editor: Erik S
KOMPAS.com/NURWAHIDAH
DICOPOT - Kompol Syafnil dicopot dari jabatannya sebagai Kapolsek Bukit Raya akibat pengeroyokan seorang wanita oleh kelompok penagih utang (debt collector) di depan kantornya pada Sabtu dini hari (19/4/2025). 

Ia juga mengajak seluruh anggotanya agar menjaga marwah institusi dengan disiplin, dedikasi, dan integritas. 

 

"Jadilah pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat yang dapat diandalkan dalam setiap situasi," kata Herry.

 

Ia menegaskan bahwa Polda Riau tidak akan menoleransi segala bentuk gangguan kamtibmas, termasuk tindakan premanisme berkedok debt collector.

 

"Setiap pelanggaran hukum, baik dilakukan oleh masyarakat umum maupun yang terjadi di lingkungan institusi kepolisian, akan ditindak secara profesional, transparan, dan tanpa pandang bulu. Kami akan tindak tegas pelaku premanisme," jelasnya.

 

Kompol Syafnil kini menjabat sebagai Kepala Siaga Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Riau. 

 

Polisi tangkap 4 pelaku

 

Polisi menangkap empat orang terduga pelaku penganiayaan di depan Polsek Bukit Raya Kota Pekanbaru.

 

Pelaku adalah anggota penagih utang (debt collector). Korbannya juga sesama anggota debt collector dari kelompok yang berbeda bernama Ramadhan Putri (31).

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved