Viral Lansia Menangis Histeris saat Kerbaunya Mati di Kubangan, Bupati Aceh Barat Datang Membantu
Video pria lansia di Aceh Barat menangis histeris saat mengetahui kerbau peliharaannya mati di kubangan lumpur menjadi viral pada Jumat (14/4/2025).
TRIBUNNEWS.COM - Sebuah video yang memperlihatkan pria lansia menangis histeris saat mengetahui kerbau peliharaannya mati di kubangan lumpur menjadi viral di media sosial.
Tampak pria tersebut, terpukul melihat kerbaunya tergeletak akibat terlilit tali tambang.
Dengan badan penuh lumpur, dia terus berteriak pilu di perkebunan sawit.
Video tersebut, menjadi viral setelah diunggah oleh akun TikTok @mama.muda208 pada Jumat (14/4/2025) dan kini sudah ditonton lebih dari 1,3 juta tayangan.
Peristiwa itu, dialami oleh Abi Nyak Na (62) yang merupakan warga Desa Alue Perman, Kecamatan Woyla Barat, Kabupaten Aceh Barat.
Kerbau itu, sudah setahun lebih ia pelihara, tetapi ditemukan mati mendadak di tengah kubangan lumpur pada 1 Maret 2025 lalu.
Diketahui, kerbau tersebut, bukan miliknya, tetapi milik orang lain dan dipercayakan untuk dipelihara Abi Nyak Na.
Dia telah memelihara kerbau itu selama 15 bulan.
Tak ayal kematian kerbau ini memicu tangisan histeris, lantaran Abi Nyak Na kebingungan untuk mencari uang ganti rugi kepada pemilik hewan ternak tersebut.
Sebab, dalam kesehariannya, Abi Nyak Na hanya menjual sayuran dan pisang untuk menghidupi keluarganya.
Hal ini diungkapkan oleh Bupati Aceh Barat Tarmizi saat mengunjungi rumahnya di Gampong Alue Perman pada Sabtu (19/4/2025).
Baca juga: Nelayan Pamekasan Pingsan Setelah Diserang Ikan Marlin, Moncong Masih Tertancap di Telinga Korban
“Hari ini (red-Sabtu) kami menjumpai beliau di rumahnya. Kerbau yang beliau pelihara bukan milik sendiri, tapi milik orang lain yang dipercayakan kepadanya."
"Selama 15 bulan dijaga dengan baik. Saat kami bertemu, beliau menangis lagi dan berharap bisa dibantu,” ujar Bupati Tarmizi.
Tersentuh dengan kisah Abi Nyak Na, Bupati Aceh Barat menyatakan komitmennya untuk membantu keluarga tersebut.
Ia menegaskan, musibah seperti ini tidak bisa dibiarkan menjadi beban yang ditanggung seorang diri.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.