Dinas Sosial Batam Bantah Aniaya Penjual Tisu: Dia Guling-guling Sendiri sampai Mobil Berhenti Semua
Dinas Sosial Batam bantah tuduhan penganiayaan terhadap penjual tisu dan siap mematuhi aturan hukum yang berlaku.
Editor:
Nanda Lusiana Saputri
TRIBUNNEWS.COM - Muhammad Abdullah, yang dikenal sebagai Sun Go Kong Batam, penjual tisu yang kerap beraksi di Flyover Laluan Madani, menjadi sorotan publik setelah video insiden yang melibatkan dirinya dengan petugas Dinas Sosial (Dinsos) dan Satpol PP viral di media sosial.
Dalam rekaman tersebut, terlihat Abdullah berusaha mengamankan diri di tepi jalan, yang memicu spekulasi ia dianiaya oleh petugas.
Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Batam, Leo Putra, membantah keras tuduhan tersebut.
"Selama tujuh hingga delapan tahun saya di Dinsos, tidak pernah kami melakukan penertiban dengan pemukulan. Itu tidak ada dalam prosedur kami, tidak ada kekerasan, pakai pukul, tidak ada dalam kamus kami, tidak akan ada," tegas Leo, Kamis (27/3/2025) sore.
Leo menjelaskan Abdullah telah berulang kali diingatkan untuk tidak berjualan di jalan, namun tetap bersikeras.
Insiden ini terjadi saat petugas Dinsos Batam melakukan patroli menggunakan satu unit ambulans dan satu kendaraan operasional.
Leo menambahkan Abdullah tiba-tiba datang dengan sepeda motor dan mengetok pintu ambulans Dinsos.
"Ketika petugas turun dan bertanya, dia malah memancing keributan bahkan mengajak duel," jelas Leo.
Ia menegaskan, tidak ada petugas yang terpancing oleh provokasi tersebut.
Lebih lanjut, Leo menyatakan, Abdullah melakukan aksi dramatis dengan menggulingkan diri di jalan hingga menyebabkan kemacetan.
"Dia guling-guling sendiri sampai mobil berhenti semua, sengaja di aspal hingga bajunya robek, lalu entah diapakannya kepalanya berdarah. Setelah itu dia pergi ke rumah sakit," ungkapnya.
Baca juga: Penjual Tisu di Batam Mengaku Dianiaya, Ini Penjelasan Kepala Dinas Sosial
Leo juga mempertanyakan identitas asli Abdullah yang disebutnya memiliki beberapa nama berbeda di berbagai tempat.
"Di Dinsos ini dia mengaku dengan nama lain, di polisi buat laporan dengan nama lain, di media sosial namanya Muhammad Abdullah. Mana KTP-nya? Siapa nama aslinya?" tanyanya.
Terkait laporan yang menyebut adanya penganiayaan oleh oknum Dinsos, Leo menegaskan, pihaknya siap mematuhi aturan hukum.
"Kami taat hukum. Kalau memang dipanggil, ya kita penuhi. Kami juga diminta membuat laporan resmi, tetapi saat ini kami pelajari dulu. Yang jelas hukum jangan dibuat main-main," tutup Leo.
Artikel ini telah tayang di TribunBatam.id dengan judul Sun Go Kong Batam Jual Tisu Mengaku Dianiaya, Dinsos Batam: Dia Guling-guling Sendiri di Aspal
Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).
Sumber: Tribun Batam
Lapangan Golf Singapura Segera Tutup Total, Batam Panen Wisatawan Elite |
![]() |
---|
Lapangan Golf di Singapura Segera Punah, Batam Jadi Magnet Baru Pegolf Negeri Singa |
![]() |
---|
Pria yang Pukul Anggota Polantas Polsek Sawah Besar Diduga Gangguan Jiwa Berat |
![]() |
---|
Pria di Depok Dihajar Istri Teman Sendiri hingga Babak Belur, Begini Awal Mulanya |
![]() |
---|
Dua Pelaku Perusakan 6 Pos Polisi di Yogyakarta Ditangkap, Salah Satunya Residivis |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.