Kasus Pembunuhan Wartawan di Banjarbaru, Awalnya Dikira Kecelakaan, Anggota TNI AL Diamankan
Kematian Juwita, wartawan di Banjarbaru, kini terungkap sebagai pembunuhan, seorang oknum TNI AL telah diamankan.
TRIBUNNEWS.COM - Kematian Juwita, seorang wartawan perempuan berusia 23 tahun asal Banjarbaru, Kalimantan Selatan, kini menjadi sorotan publik.
Awalnya, Juwita ditemukan tewas diduga akibat kecelakaan, namun penyelidikan lebih lanjut mengungkap sejumlah kejanggalan yang mengarah pada dugaan pembunuhan.
Juwita ditemukan tergeletak di tepi jalan arah Kiram, dekat sepeda motor matic hitam yang diketahui miliknya, pada Sabtu (22/3/2025) pukul 14.57 WITA.
Keluarga dan kerabatnya tidak mengetahui alasan pasti keberangkatan Juwita ke lokasi tersebut.
Kematian Juwita menarik perhatian Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalimantan Selatan.
PWI Banjarbaru juga mengungkapkan duka yang mendalam dan mendesak kepolisian untuk mengusut tuntas kasus ini, mengingat ada sejumlah kejanggalan dari informasi awal yang menyebutkan bahwa ini adalah kecelakaan tunggal.
"Pastinya saya kehilangan almarhumah adalah duka mendalam bagi dunia pers, khususnya di Kalimantan Selatan."
"Semangat dan perjuangannya dalam mencari dan menyampaikan berita akan selalu menjadi inspirasi bagi rekan-rekan sejawat," kata Ketua PWI Kalsel, Zainal Helmie.
Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Banjarmasin turut mendesak agar penyelidikan dilakukan secara transparan.
Juwita ditemukan dalam posisi telentang dengan helm masih terpasang, luka di dagu, serta lebam di punggung dan lehernya.
Selain itu, dompet dan ponselnya hilang, meskipun sepeda motornya tetap berada di lokasi kejadian.
Baca juga: Sosok Anggota TNI AL Diduga Bunuh Juwita Wartawan Banjarbaru, Berpangkat Kelasi I, Jadi Tersangka
Sebelum kejadian, Juwita sempat pamit kepada keluarganya untuk pergi ke Guntung Payung pada pagi hari.
Rekan Juwita, Tenny, mengungkapkan mereka sempat bertukar pesan sebelum kejadian.
"Sebelum kejadian, saya masih sempat bertukar pesan mengenai lokasi buka puasa bersama," ujarnya.
Namun, pesan terakhir yang dikirim Tenny tidak dibaca oleh Juwita.
Terduga Pelaku Oknum TNI AL
Komandan Detasemen Polisi Militer (Dan Denpom) Lanal Balikpapan, Mayor Laut PM Ronald Ganap, mengonfirmasi terduga pelaku adalah anggota TNI Angkatan Laut berinisial J, berpangkat Kelasi Satu.
"Kami mengonfirmasi bahwa benar telah terjadi kasus pembunuhan yang diduga dilakukan oleh oknum anggota Lanal Balikpapan berinisial J (23) terhadap korban saudari Juwita (25). "
"Peristiwa ini terjadi pada hari Sabtu, 22 Maret 2025, di Banjarbaru, Kalimantan Selatan," jelasnya dalam konferensi pers.
Penyidik masih mendalami kronologi lengkap kejadian, mengingat lokasi peristiwa berada di luar wilayah hukum Lanal Balikpapan.
Terduga pelaku telah diamankan dan akan menjalani proses hukum yang transparan.
Pihak penyidik masih menelusuri hubungan antara tersangka dan korban serta motif di balik pembunuhan ini.
Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id dengan judul Awalnya Dikira Kecelakaan, Fakta Pembunuhan Juwita Wartawan Banjarbaru: Terduga Pelaku Oknum TNI AL
Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).
Sumber: Banjarmasin Post
Meski Keterangannya Berubah-ubah, Alvi Maulana Akui Mutilasi Kekasihnya |
![]() |
---|
Link dan Cara Daftar Rekrutmen Tamtama PK TNI AL Gelombang III 2025 |
![]() |
---|
Boyamin Saiman Minta 15 Tersangka Pembunuhan-Penculikan Ilham Pradipta Dijerat Pasal 340 KUHP |
![]() |
---|
TNI AL Sebut Satu Regu Prajurit yang Merapat ke Gerbang DPR Jelang Demo Ojol Sedang Patroli Sektor |
![]() |
---|
Bobby Nasution Apresiasi Kunjungan PWI Sumut, Tekankan Dukungan Pers untuk PHTC |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.