Selasa, 30 September 2025

Polisi Gugur Ditembak di Lampung

Tembakan Tepat di Bagian Dada, Mata Hingga Bibir Mengakibatkan 3 Polisi Way Kanan Lampung Tewas

Aipda Anumerta Petrus Apriyanto terdapat bekas lubang luka peluru dengan arah tembak dari depan.

Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra
JENAZAH 3 POLISI - Tiga anggota polisi gugur ditembak saat penggerebekan arena judi sabung ayam di Way Kanan, Lampung, Senin (17/3/2025) petang. Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Lampung AKBP Legowo mengatakan, polisi Way Kanan tersebut ditembak pada bagian dada, mata hingga bibir.  

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tiga personel Polsek Negara Batin gugur dalam menjalankan tugas di Way Kanan, Lampung

Ketiga personel yang gugur di antaranya Kapolsek Negara Batin, Way Kanan AKP (Anumerta) Lusiyanto bersama dua anggota Aipda (Anumerta) Petrus Apriyanto dan Briptu (Anumerta) M. Ghalib Surya Ganta.

Baca juga: Anggota Komisi I DPR Kecam Penembakan yang Tewaskan 3 Polisi: Ini Kehilangan yang Besar

Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Lampung AKBP Legowo mengatakan, polisi Way Kanan tersebut ditembak pada bagian dada, mata hingga bibir. 

"Untuk AKP Anumerta Lusiyanto yang merupakan Kapolsek Negara Batin ditembak pada bagian depan karena terdapat lubang bekas peluru dari arah depan di dada kanan, dan saat dilakukan autopsi proyektil ada di rongga dada sebelah kiri," kata Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Lampung AKBP Legowo saat diwawancarai awak media di RS Bhayangkara, Selasa (18/3/2025). 

Baca juga: Tragedi Tiga Polisi Gugur di Lampung, Anggota DPR Sarifah Ainun Minta Keadilan untuk Keluarga Korban

Ia mengatakan, Aipda Anumerta Petrus Apriyanto terdapat bekas lubang luka peluru dengan arah tembak dari depan.

Peluru mengenai persis mata sebelah kiri dan saat autopsi proyektil tersebut ada di tempurung kepala. 

Kemudian Briptu Anumerta Ghalib Surya Ganta ditembak dan terdapat lubang bekas peluru pada sisi kiri bibirnya.

Hingga menembus rongga mulutnya dan setelah dilakukan autopsi proyektil peluru tersebut ada di tempurung kepala belakang dan di tenggorokannya. 

"Ketiga hal tersebut menyebabkan kematian anggota polri yang gugur menjalankan tugasnya," kata AKBP Legowo.

Sementara itu, Kabid Dokkes Polda Lampung Kombes dr Sudaryono mengatakan, pihaknya melakukan autopsi 10 jam lamanya dari jam 2 malam sampai siang jam 14.46 WIB. 

"Kami melakukan autopsi dengan tenaga medis yakni 2 tenaga dokter forensik, 2 tenaga dokter umum, 2 paramedik dan 2 orang perlengkapan," ujar dr Sudaryono. 

Pihaknya telah melakukan autopsi para anggota polisi yang gugur dalam menjalankan tugasnya.

Kronologi Kejadian

Kronologi kasus penembakan tiga polisi di Way Kanan oleh oknum TNI versi Kapolda Lampung, Irjen Helmy Santika.

Menurut Irjen Helmy Santika, kasus penembakan tiga polisi itu berawal pada saat meraka sedang membubarkan judi sabung ayam di Way Kanan.

"Begitu turun, terdengar beberapa kali letusan tembakan, sehingga tiga anggota, salah satunya kapolsek gugur dalam peristiwa itu," kata Irjen Helmy Santika kepada awak media di RS Bhayangkara Polda Lampung, Selasa (18/3/2025).

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved