Alasan KGPAA Hamangkunegoro Tak Temui Awak Media saat Klarifikasi soal Unggahan Kecewa Gabung RI
Alasan Putra Mahkota Keraton Kasunanan Solo, KGPAA Hamangkunegoro Sudibya Rajaputra Narendra Mataram tak hadir langsung saat memberikan klarifikasi.
Hal itu diakui Dani tak lain karena 3 kerajaan turunan dari Mataram Islam lainnya, yakni Keraton Kasultanan Yogyakarta, Puro Pakualaman, dan Puro Mangkunegaran memiliki afiliasi khusus terhadap pemerintahan seperti Raja Kasultanan dan Adipati Puro Pakualaman merupakan Gubernur dan Wakil Gubernur DIY, sementara KGPAA Mangkunegara X memiliki status lain sebagai Komisaris PT KAI.
Lebih lanjut, Dani juga menegaskan bahwa apa yang dilakukan oleh Putra Mahkota murni sebagai bentuk dukungan kepada Pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dalam memberantas korupsi di Indonesia.
"Kami mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran dalam upaya pemberantasan korupsi serta penegakan prinsip-prinsip ketatanegaraan sesuai dengan cita-cita para pendiri bangsa dan nilai-nilai luhur Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat."
"Demikian klarifikasi ini saya sampaikan agar dapat dipahami dengan baik dan tidak menimbulkan kesalahpahaman di masyarakat," ucap Dani membacakan isi klarifikasi Putra Mahkota.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Tak Temui Awak Media, Putra Mahkota Keraton Solo Sedang di Yogyakarta Urus Kuliah S2 Bidang Politik.
(Tribunnews.com/Deni)(TribunSolo.com/Andreas Chris)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.