Kades di Bogor Minta Mobil Desa Baru, Ternyata Alphard dan Rubicon

TRIBUNNEWS.COM - Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Abdul Azis Anwar, mengajukan permintaan tambahan mobil dinas untuk seluruh desa di Kabupaten Bogor.

Permintaan ini muncul meskipun semua desa di wilayah tersebut sudah memiliki satu unit mobil dinas.

Di tengah efisiensi anggaran yang dilakukan pemerintah, Abdul Aziz justru meminta pengadaan mobil dinas baru, khususnya Toyota Avanza.

"Kenapa tidak kita usulkan adanya penambahan mobil operasional desa?" kata Abdul Aziz Anwar, yang juga merupakan Kepala Desa Cimanggis.

Ia beralasan mobil dinas yang ada saat ini sudah uzur.

Permintaan Abdul Aziz Anwar ini terkesan bertentangan dengan kebijakan efisiensi anggaran yang dikeluarkan oleh Presiden Prabowo Subianto melalui Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025.

Dalam kebijakan tersebut, pemerintah melakukan efisiensi anggaran sebesar Rp 306,7 triliun.

Namun, Abdul Aziz berdalih, pengadaan mobil dinas desa ini demi kepentingan warga.

Selain itu Abdul Aziz Anwar merasa iri atas mobil dinas yang dimiliki Camat dan Sekcam.

"Camat mobil baru, Sekcam mobil baru. Kenapa tidak mobil operasional desa ditambah menjadi dua unit," kata Abdul Aziz Anwar.

Gaya Hidup Abdul Aziz

Baca juga: Sosok Abdul Azis Anwar, Kades di Bogor Minta Mobil Desa Baru, Punya Rubicon, tapi Nunggak Pajak

Abdul Aziz Anwar terpilih sebagai Kepala Desa Cimanggis pada tahun 2022 dan memiliki visi misi dengan 17 program kerja.

Namun, di balik permintaannya untuk mobil dinas, terungkap ia memiliki gaya hidup yang cukup mewah.

Di akun media sosial Desa Cimanggis, terlihat rumah megah bercat putih dengan ornamen hitam yang ia huni.

Dalam garasinya terparkir dua mobil mewah, yaitu Alphard putih dengan nomor polisi B 157 RUD dan Jeep Rubicon berwarna hijau dengan nomor polisi F 408 MN.

Pajak kendaraan Alphard tersebut jatuh pada bulan Oktober 2025, sedangkan pajak Rubicon jatuh pada tahun 2026.