Drama Laut Banda: Belasan ABK KM Rajawali Perkasa 103 Selamat Setelah Berenang hingga ke Pulau
Kapal Motor Rajawali Perkasa 103 karam di Perairan Pulau Suanggi, Laut Banda, pada Senin (3/2/2025) dini hari. 11 ABK berhasil selamat.
TRIBUNNEWS.COM, AMBON - 11 Anak Buah Kapal (ABK) KM Rajawali Perkasa 103 berhasil selamat setelah mengalami kapal karam.
Insiden itu terjadi di Perairan Pulau Suanggi, Laut Banda, pada Senin (3/2/2025) dini hari.
Informasi itu disampaikan Kantor Pencarian dan Pertolongan Ambon, Muhammad Arafat.
Pihaknya menerima laporan dari agen kanal, Joli, sekitar pukul 14.15 WIT.
Kapal ikan tersebut, yang berlayar dari Ambon menuju Larat, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, dihantam gelombang tinggi dan tenggelam sekitar pukul 03.00 WIT.
Baca juga: Kecelakaan Tambang di Bangka Selatan, Korban Diduga Tenggelam di Lubang Kedalaman 10 Meter
"Seluruh ABK berhasil menyelamatkan diri dengan melompat dari kapal dan berenang menuju Pulau Suanggi. Mereka bertahan di pulau tersebut selama beberapa jam hingga matahari terbit," ungkapnya.
Salah satu korban kemudian mencoba mencari sinyal telepon di menara yang ada di pulau tersebut dan berhasil menghubungi agen kapal.
Laporan ini kemudian diteruskan ke Basarnas Ambon, yang segera mengerahkan Pos SAR Banda dan unsur potensi SAR lainnya menggunakan Rigid Inflatable Boat menuju Pulau Suanggi.
Tim SAR Gabungan tiba di Pulau Suanggi sekitar pukul 15.40 WIT dan langsung mengevakuasi seluruh korban yang berlindung di tebing karang.
Proses evakuasi berlangsung lancar meskipun di tengah gelombang tinggi Laut Banda.
"Seluruh korban berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat dan saat ini berada di Pulau Banda untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut," kata Arafah.
Data Korban Selamat KM Rajawali Perkasa 103:
Jemmy Pattipeiluhu (55 tahun/L)
Cecen Risal Raatburu (26 tahun/L)
Lambertus Rupilu (52 tahun/L)
Tofik Hidayat (32 tahun/L)
Hermanus Rano Kolelupun (25 tahun/L)
Rafli Pruwat (33 tahun/L)
Feri Irawan (39 tahun/L)
Jufri Wabula (22 tahun/L)
Galih Ramadhan (21 tahun/L)
Ye Jen BinSyeh (22 tahun/L)
Fery Gasper Putuleihalat (20 tahun/L)
Dengan ditemukannya seluruh korban selamat, Operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup.
Basarnas Ambon mengucapkan terima kasih kepada seluruh unsur potensi SAR yang terlibat dalam operasi penyelamatan ini.
Artikel ini telah tayang di TribunAmbon.com dengan judul Cuaca Buruk di Perairan Laut Banda Nyaris Menelan Korban: 11 ABK KM Rajawali Perkasa 103 Selamat
Sumber: Tribun Ambon
Helikopter hingga Kapal SAR Dikerahkan Cari 8 ABK KM Osela yang Hilang di Bangka Belitung |
![]() |
---|
ABK Diduga Tewas Tenggelam di Laut, Jasadnya Muncul Sebulan Kemudian di Muara Baru Jakut |
![]() |
---|
Kesaksian Kepala SD di Bekasi setelah Dua Siswa Tewas Tenggelam, Unsur Kelalaian Masih Diselidiki |
![]() |
---|
Dua Murid SDIT di Bekasi Meninggal Saat Ekskul Renang, Padahal Lokasinya di Depan Sekolah |
![]() |
---|
Ekstrakurikuler Renang Berujung Tragedi, Dua Murid SD di Babelan Kabupaten Bekasi Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.