Sabtu, 4 Oktober 2025

Mayat dalam Koper di Ngawi

Sosok Uswatun Khasanah Ditemukan Tewas dalam Koper di Ngawi, Sudah 3 Kali Nikah hingga Dikenal Baik

Berikut sosok Uswatun Khasanah yang ditemukan tewas dalam koper di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. Pernah nikah 3 kali dan dikenal baik.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Sri Juliati
Kolase Tribunnews.com
(Kiri) Uswatun Khasanah alias UK (30), korban mutilasi yang jasadnya ditemukan dalam koper di Kabupaten Ngawi dan Tim Inafis Polres Ngawi mengevakuasi koper merah berisi jasad perempuan telanjang di Desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Kamis (23/1/2025). 

Sementara pernikahan ketiga korban juga dilakukan secara agama.

Baca juga: Wanita Korban Mutilasi di Ngawi Sempat Tulis Pesan untuk 2 Anaknya, Kerja Jadi Sales di Tulungagung

Suami terakhir Uswatun Khasanah berasal dari Tulungagung.

Keduanya menikah pada tahun 2022 silam.

Ayah korban, Nur Khalim menyebut kehidupan rumah tangga sang anak berjalan rukun.

Namun sejak 2024, ia tidak pernah bertemu dengan suami dari Uswatun Khasanah.

"Setahunan ini, saya tidak pernah ketemu suami anak saya. Lebaran tahun lalu juga tidak datang ke rumah," kata Nur Khalim, dikutip dari TribunJatim.com.

Dikenal baik

Nur Khalim, ayah kandung Uswatun Khasanah alias UK (30), korban mutilasi yang jasadnya ditemukan dalam koper di Kabupaten Ngawi, saat ditemui usai pemakaman anaknya di tempat pemakaman umum Desa Sidodadi, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar, Jumat (24/1/2025).
Nur Khalim, ayah kandung Uswatun Khasanah alias UK (30), korban mutilasi yang jasadnya ditemukan dalam koper di Kabupaten Ngawi, saat ditemui usai pemakaman anaknya di tempat pemakaman umum Desa Sidodadi, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar, Jumat (24/1/2025). (Kolase Tribunnews.com)

Nur Khalim bersaksi anaknya sosok yang dikenal baik dan bertanggung jawab.

Meski bekerja di Tulungagung, Uswatun Khasanah rutin pulang ke Blitar.

"Dia anak baik. Kalau pulang kerja ya ngasih makanan ke anaknya, ke saya, dan ke neneknya. Dia tinggal bersama neneknya, ibu saya," ujarnya.

Terkait kematian korban, Nur Khalim menegaskan Uswatun Khasanah tidak memiliki musuh.

Ia kemudian meminta polisi mengusut tuntas kasus ini.

"Saya minta bantuan agar pelaku kejahatan (terhadap anak saya) itu bisa ditangkap. Biar diadili dan dihukum sesuai perbuatannya," tegasnya.

Baca juga: Sandal Dior Hingga Aksesoris Korban Jadi Petunjuk Dikenalinya Mayat dalam Koper di Ngawi

Polisi masih bekerja

Kasat Reskrim Polres Ngawi, AKP Joshua Peter Krisnawan membeberkan, pihaknya masih bekerja mengungkap kasus ini.

Petugas kini fokus mencari potongan tubuh korban dan pelaku pembunuhan disertai mutilasi.

Diketahui, jasad Uswatun Khasanah ditemukan tanpa kepala di selokan Desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi, Kamis (23/1/2025) kemarin.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved