Minggu, 5 Oktober 2025

Siswa SMK Ditembak Polisi

Aipda Robig Tembak Mati Siswa SMK di Semarang, Ini Tanggapan Kompolnas, Komnas HAM dan Ombudsman

Kompolnas meminta Polda Jawa Tengah merombak sistem penggunaan senjata api para anggotanya usai Aipda Robig tembak mati siswa SMK di Semarang.

Kompas.com Titis Anis/via TribunJateng.com
Aipda Robig Zaenudin (kiri), pelaku penembakan siswa SMKN 4 Semarang, GRO (17) (kanan). 

Menurut Syamsuddin, tak ada bukti GRO merupakan anggota gangster sehingga muncul dugaan penyidik merekayasa kasus ini.

Baca juga: 2 Fakta Baru Polisi Tembak Mati Siswa SMK di Semarang: Tidak Ada Tembakan Peringatan dan Berlebihan

"Kasus diarahkan ke tawuran tentu ini sebagai cuci tangan polisi yang kemudian mengangkat bahwa ini kasus gangster yang meresahkan di Semarang," sambungnya.

Tudingan tersebut dibantah Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto.

Ia menjelaskan proses penyelidikan dilakukan secara transparan dan penyidik selalu melibatkan media.

"Tidak (rekayasa kasus). Kami tidak menutupi," ucapnya.

Sebagian artikel telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Ini Desakan Kompolnas untuk Polda Jateng Buntut Penembakan Brutal Aipda Robig kepada Siswa Semarang

(Tribunnews.com/Mohay) (TribunJateng.com/Iwan Arifianto) 

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved