Sabtu, 4 Oktober 2025

Nasib 3 Anak Bos Rental setelah sang Ayah Tewas Diamuk Massa di Pati, Kehilangan Penopang Keluarga

Tiga anak bos rental mobil yang tewas diamuk massa di Pati kini kehilangan ayah sosok penopang keluarga. Korban dikenal ulet dan bertanggung jawab.

Editor: Nuryanti
Kolase Tribunnews
Burhanis (kiri) pengusaha rental yang meninggal dihajar warga Sumbersoko, Kecamatan Sukolilo, Pati, Jawa Tengah, saat hendak mengambil mobil Daihatsu Sigra yang digelapkan konsumennya di Pati, Kamis lalu, 6 Juni 2024. Kanan: warga Sumbersoko saat menghajar korban bersama 3 rekannya dari Jakarta menggunakan batu dan benda keras lainnya. 

Pihaknya pun berharap pelaku pembakaran mobil kakak iparnya juga diusut.

"Selain kerugian nyawa, juga ada kerugian material karena mobil kakak saya, Sigra yang dikendarai dari Jakarta juga sampai dibakar, di video yang membakar juga terlihat jelas," paparnya.

Kronologi Kejadian

Sebelumnya, video yang memperlihatkan Burhanis dan tiga temannya terkapar di tengah kerumunan warga yang tuntas menghakiminya, viral di media sosial.

Dalam video yang beredar, tampak beberapa orang masih saja melayangkan bogem mentah kepada empat pria yang sudah tak berdaya itu.

Terekam juga aksi anarkis warga membakar mobil putih yang ditumpangi keempat korban.

Kasat Reskrim Polres Pati, Kompol Muhammad Alfan Armin, mengatakan keempat orang itu datang dari Jakarta ke Pati untuk mengambil mobil rental milik Burhanis.

Berdasarkan pelacakan GPS, mobil tersebut berada di Desa Sumbersoko, Kecamatan Sukolilo.

Mereka kemudian mendatangi lokasi dengan mengendarai mobil Daihatsu Sigra berwarna putih.

Setibanya di Desa Sumbersoko, keempat orang itu lantas melihat kendaraan Mobilio yang terparkir di halaman depan rumah warga.

Baca juga: Bos Rental Mobil Korban Amuk Massa Warga Sumbersoko Pati Dikenal Dermawan, Dimakamkan di Pesantren

Burhanis kemudian membawa pergi mobil tersebut setelah membuka pintunya menggunakan kunci cadangan.

"Sampai lokasi, mereka menemukan mobil itu dan langsung mengambilnya dengan kunci cadangan," kata Alfan, Jumat (7/6/2024).

Warga yang melihat mereka kemudian meneriaki maling, sehingga keempat orang tersebut dikejar dan dianiaya.

Massa juga membakar mobil Daihatsu Sigra yang ditumpangi korban.

Pasca-kejadian, keempat korban dilarikan ke rumah sakit. Nahas, Burhanis dinyatakan meninggal dunia.

Sementara, tiga lainnya mengalami luka-luka di sekujur tubuhnya dan dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) RAA Soewando.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved