Jumat, 3 Oktober 2025

Keluarga Korban Pelecehan Bujang Tua di Bogor Akan Cabut Laporan Jika Pelaku Cabut dari Kampung

Keluarga korban pencabulan yang dilakukan oleh Abah Oyan di Kota Bogor, Jawa Barat berniat mencabut laporannya dengan syarat pelaku cabut dari kampung

Editor: Erik S
TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat
Tampang Abah Oyan (55) pelaku pencabulan kepada 11 anak di bawah umur saat ditangkap Polresta Bogor Kota, Selasa (28/5/2024). 

Terutama, soal kegiatan-kegiatan sosial di lingkungan tempat Abah Oyan tinggal.

“Sosok Abah Oyan selama dalam waktu dua tahun ini ada dirumah. Awalnya dia dipasar kerjanya. Alhamdulillah kalau sosok beliau tidak menunjukan hal yang tidak baik. Dia itu alim, taat, ibadah rajin. Bahkan di hal apapun dia itu selalu tampil (aktif),” kata Acap kepada TribunnewsBogor.com dikediamannya, Rabu (29/5/2024). 

Keluarga janji nikahkan pelaku

Keluarga pelaku pencabulan di Kota Bogor berencana akan menikahkan Abah Oyan jika kasus ini berujung damai.

Hal itu setelah adanya keinginan dari orangtua korban untuk berdamai. Namun keluarga korban ingin Abah Oyan tak tinggal lagi di kawasan itu.

Meski usaha penyewaan sepedanya tutup, Abah Oyan masih memiliki usaha warung yang memang dikelola oleh keluarganya.

Baca juga: Kasus Pencabulan Santriwati di Trenggalek, Pengasuh Ponpes dan Anaknya jadi Tersangka

TribunnewsBogor.com pun pada Rabu (29/5/2024) menelusuri lokasi usaha Abah Oyan ini.

Usaha Abah Oyan ini berlokasi di dekat sebuah masjid besar di wilayah Kelurahan Sukadamai.

“Kalau usaha warungnya itu (di depan masjid). Usaha sepedanya di rumahnya. Kadang di pelataran masjid sepedanya dijejerin,” kata salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya.

Biasanya, usaha sepedanya itu selalu ramai oleh anak-anak.

“Ramai sih namanya penyewaan sepeda,” tambahnya.

Sementara itu, untuk usaha warungnya, cukup lengkap. 

“Ya gitulah kondisinya (lengkap) kalau warungnya mah,” ujarnya sambil berlalu.

Sementara itu, Ketua RW tempat tinggal Oyan, Acap Suprihatin mengatakan, usaha penyewaan sepeda listrik Abah Oyan ini sudah berjalan satu tahun.

“Sepeda listrik ada satu tahunan. Ramai memang yang nyewa yang anak anak. Usahanya memang itu dan membuka usaha warung,” kata Acap dijumpai di kediamannya.

Usaha sepedanya tutup pasca Abah Oyan diamankan oleh Polresta Bogor Kota.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved