Sabtu, 4 Oktober 2025

Viral Siswi SD di Sinjai Sekolah sambil Gendong Adik, Ibunya Meninggal Satu Tahun Lalu

Seorang siswi SD di kawasan Desa Barania, Kecamatan Sinjai Barat, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan (Sulsel) menggendong adiknya saat sekolah.

Penulis: Linda Nur Dewi R
Instagram
Tangkapan layar seorang siswi SD di kawasan Desa Barania, Kecamatan Sinjai Barat, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan (Sulsel) menggendong adiknya saat sekolah. 

TRIBUNNEWS.COM – Sebuah video yang memperlihatkan seorang anak perempuan yang tengah belajar di sekolah sambil menggendong adiknya viral di media sosial.

Dalam video yang diunggah di akun Instagram @kabarnegri, Rabu (20/3/2024) memperlihatkan satu tangan anak perempuan yang duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) itu tengah menulis di buku.

Namun, satu  tangan lainnya terlihat menggendong diduga adik laki-lakinya yang saat itu tertidur pulas.

Proses belajar anak tersebut seakan tidak terganggu meski harus menggendong sang adik.

Di unggahan tersebut juga memperlihatkan foto keseharian kedua kakak-beradik itu saat di sekolah.

Tak selalu tertidur, adik anak perempuan itu juga sempat menunggu sang kakak di sampingnya atau bahkan duduk di belakang.

Rupanya, anak perempuan itu merupakan siswi kelas 2 SD di kawasan Desa Barania, Kecamatan Sinjai Barat, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Anak perempuan tersebut bernama Nuraeni.

Sementara adik laki-lakinya bernama Akbar.

Kepala Desa Barania, Firman mengatakan, Nueraeni terpaksa membawa adiknya ke sekolah karena sang ibu sudah meninggal satu tahun lalu.

Selain itu, Akbar selalu menangis saat berpisah dengan Nuraeni.

Baca juga: Siswi SD di Gresik Diduga Dianiaya Kakak Kelas, Penglihatannya Pulih dan Sudah Masuk Sekolah Baru

Adapun Nuraeni dan Akbar hidup bersama ayahnya, Sanu, yang bekerja sebagai petani.

Keluarga Nuraeni pun termasuk kategori kurang mampu.

Rupanya, sewaktu ibunya masih hidup, Nuraeni lah yang merawat ibu beserta adiknya.

 “Sudah meninggal ibunya, kalau ini anak memang tidak mau pisah sama kakaknya, dia maunya diasuh sama kakaknya,” kata Firman, Selasa (19/3/2024), dikutip dari Tribun-Timur.com.

Setiap harinya, Nuraeni menempuh jarak 200 meter untuk ke sekolah.

Meski begitu, ia tak pernah mengeluh karena harus menggendong adiknya yang selalu ikut ke sekolah.

Lebih lanjut, Firman mengatakan sebetulnya banyak keluarganya yang ingin mengasuh Akbar.

Namun, lagi-lagi Akbar hanya ingin diasuh sang kakak.

“Banyak keluarganya yang bisa mengasuh tapi memang tidak mauki kalau bukan kakanya yang jagaki,” katanya.

Nuraeni Dapat Bantuan

Kapolres Sinjai, AKBP Fery Nur Abdullah menyalurkan bantuan kepada Nuraeni.

Bantuan tali asih tersebut diserahkan oleh Kapolsek Sinjai Barat, AKP Makmur, Rabu (20/3/2024).

Bantuan yang disalurkan bersifat jangka pendek.

“Perlu ada upaya memberikan bantuan jangka menengah hingga jangka panjang untuk membantu nak Nuraeni dan keluarganya menghadapi masa depan yang lebih baik,” katanya, Rabu (20/3/2024).

AKBP Fery Nur Abdullah mengaku akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk memberikan bantuan yang lebih berkelanjutan, terutama dari segi ekonomi.

Ia juga mengimbau kepada masyarakat yang memiliki tanah luas di daerah tersebut untuk memperkerjakan sawah mereka kepada ayah Nuraeni.

Bantuan ini diharap dapat meringankan beban keluarga Nuraeni.

“Langkah ini diharapkan dapat memberikan sumber penghasilan tambahan bagi keluarga Nuraeni,” katanya.

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Kapolres Sinjai Bantu Nuraeni Bocah SD Viral Gendong Adik ke Sekolah

(Tribunnews.com/Linda) (Tribun-Timur.com/Muh Ainun Taqwa)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved