Jumat, 3 Oktober 2025

Bukan Bullying, Siswi SMP di Konawe yang Dikeroyok Temannya Kini Berdamai, Polisi: Salah Paham

Polisi sebut siswi SMP di Konawe yang ngaku dikeroyok teman-temannya bukan merupakan tindakan bullying dan disebut ada kesalahpahaman

Penulis: Linda Nur Dewi R
Editor: Sri Juliati
Instagram
Tangkapan layar LA (13), pelajar salah satu SMPN di Konawe Selatan (Konsel), Provinsi Sulawesi Tenggara yang memperlihatkan luka lebamnya diduga akibat dikeroyok sejumlah temannya, diduga dipicu karena status di media sosial.Kini polisi buka suara. 

Kabar ini bahkan beredar luas di media sosial Instagram.

Melalui unggahan di akun Instagram @kendariinfo, Senin (26/2/2024), LA menunjukkan luka lebam di punggungnya akibat kejadian tersebut.

EL, kakak korban mengatakan kejadian tersebut membuat diknya mengalami trauma.

"Adik saya trauma karena kejadian itu," ujar EL, Minggu (25/2/2024).

EL berharap tak ada lagi kasus serupa yang terjadi di lingkungan sekolah.

Ia juga berharap insiden ini juga dapat menjadi pelajaran dan memberikan efek jera kepada pelaku.

"Juga memberikan efek jera kepada para pelaku," pungkasnya.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunnewsSultra.com dengan judul Kata Polisi Soal Pengeroyokan Pelajar SMP Negeri 22 Konawe Selatan Sultra, Tak Terjadi Bullying

(Tribunnews.com/Linda) (TribunnewsSultra.com/Sugi Hartono)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved