Pilpres 2024
Pelaku Pengancam Anies Baswedan Ditangkap, Keluarga Tegaskan Tak Ada Niat Pelaku untuk Menembak
Pelaku pengancaman terhadap Anies Baswedan ditangkap. Keluarga tegaskan tak ada niatan pelaku untuk menembak dan berharap kasus diselesaikan damai.
TRIBUNNEWS.COM - Pria yang menulis komentar ancaman penembakan terhadap Calon Presiden (Capres) nomor urut satu, Anies Baswedan telah ditangkap pada Sabtu (13/1/2024) sekitar pukul 09.30 WIB.
Pelaku yang bernama Arjun Wijaya Kusumo (23) ditangkap Tim Siber Polda Jatim dan Ditipidsiber Bareskrim Polri saat berada di Jember, Jawa Timur.
Setelah ditangkap, pelaku dibawa ke Surabaya untuk menjalani proses pemeriksaan.
Kakak pelaku, Wulandari melihat langsung detik-detik adiknya ditangkap petugas kepolisian.
Wulandari menjelaskan Arjun sedang berada di mobil bersama dirinya dan ayah untuk mengantar bawang dari Probolinggo.
Secara tiba-tiba datang petugas kepolisian dan mengamankan Arjun yang sedang bekerja.
"Sesudah mengantar bawang di toko itu, kami berniat bertolak untuk mengantar pesanan ke toko lain. Hendak berangkat, masih di tepi jalan, kami mendadak dihentikan orang yang tak dikenal."
"Kunci mobil juga diambil. Mereka bilang dari Polda Jatim. Kemudian adik saya dibawa (diamankan)," ungkapnya, Sabtu, dikutip dari TribunJatim.com.
Ia berharap kasus yang menimpa adiknya dapat diselesaikan secara damai.
Menurutnya, Arjun tidak memiliki senjata api di rumah dan tidak ada niatan untuk melakukan penembakan.
"Saya dan keluarga berharap ada jalan terbaik untuk adik. Tidak ada niatan adik saya menembak (Anies) sungguhan."
"Hal itu tidak akan terjadi. Hanya di komentar saja dia bilang seperti itu," bebernya.
Baca juga: Ancaman Tembak ke Anies Baswedan, Perludem Singgung Pentingnya Pengamanan Siber Terkait Pemilu
Wulandari menyatakan Arjun merupakan sosok pendiam dan jarang berinteraksi dengan banyak orang.
Selain itu, sehari-hari Arjun sibuk bekerja sehingga tidak ada waktu untuk bermain.
"Adik saya jarang ke mana-mana atau main keluar rumah. Kesehariannya sibuk bekerja. Dia juga orangnya pendiam. Seringnya dia di rumah main game di ponsel," tuturnya.
Saat proses pengiriman bawang ke Jember, Arjun bertugas sebagai orang yang membawa bawang ke pasar.
"Ayah yang mengemudikan mobil. Saya bertugas sebagai pengatur pesanan bawang dan adik yang bongkar muat bawang," pungkasnya.
Terancam UU ITE
Beredar viral tangkapan layar yang menunjukkan komentar ancaman penembakan terhadap Anies Baswedan.
Pelaku Arjun Wijaya Kusumo mengakui perbuatannya telah melakukan pengancaman saat Anies Baswedan melakukan live TikTok.
Baca juga: Motif Pelaku Pengancaman Penembakan Anies Didalami Polisi, Sudah Ditangkap dan Akui Perbuatannya
Kapolda Jatim, Irjen Pol Imam Sugianto membenarkan pelaku ditangkap di Jember, Jawa Timur pada Sabtu (13/1/2024) sekitar pukul 09.30 WIB.
"Sudah ditangkap dan sudah dikembangkan oleh Dirkrimsus, silakan ditanyakan ke Dirkrimsus," tuturnya.
Ia belum dapat mengungkapkan motif pelaku melakukan pengancaman hingga ancaman hukumannya.

Hingga saat ini proses penyelidikan masih berjalan.
"Kami lihat nanti delik mana yang dilanggar, ITE pasti mungkin udah kena ya, karena mungkin melalui media sosial. Terus pasal-pasal lain akan didalami," terangnya.
Sosok Pelaku
Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Sandi Nugroho mengatakan pelaku merupakan warga Probolinggo, Jawa Timur yang ditangkap saat bekerja di Jember.
"Jam 09.30 WIB, pelaku yang telah menciutkan di medsos yang merencanakan penembakan oleh salah satu paslon, ditangkap oleh Ditipidsiber dan Tim Siber Polda Jatim," paparnya.
Baca juga: Pengancam Penembakan Anies Pasang Foto Profil Prabowo, TKN Tegaskan Bukan Bagian Tim Kampanye
Petugas kepolisian masih mendalami kasus ini dan mengamankan pelaku untuk proses penyelidikan.
"Karena ini masih didalami. Proses perjalanan, untuk tim untuk menginterogasi awal. Bahwa dia benar mencuitkan pernyataan tersebut tapi mohon waktu masih di dalami," tuturnya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, pelaku hanya memiliki satu akun TikTok yang digunakan untuk melakukan pengancaman.
"Dia melakukan pengancaman dan diakui dia membuat cuitan itu," lanjutnya.
Menurutnya, pelaku dapat dijerat pidana karena sudah dewasa.
"Secara umur dia sudah lulus sekolah. Tapi apakah dia sudah kuliah atau apa, nanti nunggu hasil pemeriksaan," sambungnya.
Baca juga: Ganjar Apresiasi Gerak Cepat Polisi Tangkap Pelaku yang Layangkan Ancaman Penembakan ke Anies
Berdasarkan keterangan tetangga, pelaku dikenal sebagai pribadi yang pendiam.
Tetangga pelaku, Siti Mudrika mengaku kaget dengan kabar penangkapan pria 23 tahun tersebut.
"Saya kaget tiba-tiba beredar informasi penangkapan tetangga (Arjun)," ucapnya.
Siti Mudrika menjelaskan pelaku sehari-hari sibuk bekerja dan tidak terlibat politik.
"Jarang ke mana-mana, kesehariannya kerja terus. Dia orangnya pendiam," terangnya.
Sebagian artikel telah tayang TribunJatim.com dengan judul Harapan Keluarga Pelaku Pengancaman Penembakan Anies, Ingin Ada Penyelesaian Terbaik: Tak Ada Niatan
(Tribunnews.com/Mohay) (TribunJatim.com/Danendara Kusumawardana)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.