Pengungsi Rohingya
Akal Pengungsi Rohingya Agar Bisa Mendarat Setelah Diusir Warga: Matikan Lampu Kapal
Seratusan pengungsi Rohingya tersebut menaiki satu kapal dan ditampung sementara di tepi pantai di gampong tersebut.
"Alahdulillah, warga Gampong Batee telah memberi izin ditampung tiga hari Rohingya di pantai Gampong Batee," jelasnya.
Dikatakan dia, imigran Rohingya tinggal di tepi pantai diterangi genset dan akan dialiri listrik.
Di lokasi penampungan itu tidak ada dapur umum, setiap hari Rohingya disediakan nasi bungkus yang ditangani UNHCR.
Baca juga: Muhaimin Iskandar Minta Kedatangan Rohingya di Aceh Dihentikan: Membawa Ketidakstabilan di Sana
Kata Muslim, saat ini tidak ada lokasi lain di Pidie untuk menampung Rohingya.
Sehingga Pemkab Pidie tidak bisa mengevakuasi Rohingya.
Pemkab masih menunggu intruksi dari Menkopolhukam untuk pemindahan Rohingya, baik di Kamp Mina Raya dan Kecamatan Batee.(*)
Penulis: Muhammad Nazar
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Warga Blang Raya Laweung Tolak Keberadaan Imigran Rohingya, Ini Respon Pemkab PIdie
Sumber: Serambi Indonesia
Pengungsi Rohingya
Tiga Awak Kapal Didakwa Selundupkan 137 Pengungsi Rohingya di Aceh |
---|
30 Pengungsi Rohingya Melarikan Diri dari Kamp Padang Tiji Pidie: Sebagian Menuju Medan dan Malaysia |
---|
Belasan Pengungsi Rohingya Tampak Kebingungan di Pinggir Jalan, Polisi Selidiki Asal Usul Mereka |
---|
Warga Aceh Timur Tanggung Biaya Makan 137 Pengungsi Rohingya Karena Belum Berlayar |
---|
Pengusir Pengungsi Rohingya Memakai Almamater Kampus Al Washliyah, Begini Klarifikasi Universitas |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.