Tersangka Pencabulan Anak Tiri di Bangkalan Diamankan di Cilincing Jakarta Utara
Penangkapan terhadap pelaku cabul SA dilakukan setelah Satreskrim Polres Bangkalan berkoordinasi dengan pihak Satreskrim Polres Metro Jakarta Utara
Laporan Wartawan Tribun Madura Ahmad Faisol
TRIBUNNEWS.COM, BANGKALAN – Pelarian pria berinisial SA (47), warga Lombang Dajah, Kecamatan Blega diamankan anggota Satreskrim Polres Bangkalan atas perkara perbuatan cabul terhadap anak tirinya, AP (16).
Pelaku diamankan saat makan di warung sate di Jalan Kesemek, kawasan Cilincing, Jakarta Utara, Kamis (25/5/2023) sekitar pukul 19.00 WIB.
SA yang menyantap sate tidak menduga sejumlah pria berbadan tegap yang sedang ngopi di warung sebelah adalah anggota Satreskrim Polres Bangkalan pimpinan Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA), Aipda Priyanto.
“Kami memilih ngopi di warung sebelahnya sebelum melakukan penangkapan,” singkat Priyanto kepada Tribun Madura.
Kapolres Bangkalan, AKBP Febri Isman Jaya mengungkapkan, penangkapan terhadap pelaku cabul SA dilakukan setelah Satreskrim Polres Bangkalan berkoordinasi dengan pihak Satreskrim Polres Metro Jakarta Utara.
Baca juga: ASN Kemenkes di Ciajur Jadi Tersangka Kasus Pencabulan Anak, Begini Modus Pelaku
“Kami dibantu Reskrim Polres Metro Jakarta Utara. Kami telah melakukan penahanan sejak 26 Mei, Saat ini tersangka tengah menjalani pemeriksaan oleh Satreskrim Polres Bangkalan.
Dari hasil pemeriksaan, korban adalah anak tiri dari tersangka,” ungkap mantan Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara itu, Selasa (30/5/2023).
Peristiwa pencabulan dengan melakukan persetubuhan secara paksa terhadap AP pertama kali terjadi pada Bulan Juli 2022 hingga 25 April 2023 atau selama 10 bulan.
Perbuatan cabul terakhir dilakukan di kamar utama ibu korban atau isteri dari SA yakni HY (45), Kecamatan Galis pada pukul 21.00 WIB.
“Modus pelaku yakni menyampaikan bahwa korban tengah mengidap penyakit dalam tubuhnya, mengalami gangguan gaib. Untuk menyembuhkan penyakit itu harus melalui metode ritual persetubuhan,” jelas Febri.
Untuk merayu korban, lanjutnya, pelaku juga mengiming-imingi korban akan dibelikan handphone namun korban sempat menolak. Hal itu tidak kemudian membuat SA berhenti,
ia malah menggunakan kekerasan hingga ancaman.
“Setelah dilakukan cabul beberapa kali oleh tersangka, ibu korban merasa ada kejanggalan dan kemudian melapor pada awal Mei 2023,” pungkas Febri didampingi Kasat Reskrim Polres Bangkalan, AKP Bangkit Dananjaya serta Kasi Humas Ipda Risna Wijayanti.
Artikel ini telah tayang di TribunMadura.com dengan judul Pelarian Pria Bangkalan Cabuli Anak Tiri Berakhir saat Asyik Santap Sate di Cilincing
'Jeritan' Nelayan Kalibaru Jakarta: Mengaku Makmur sebelum Tanggul Beton Misterius Muncul |
![]() |
---|
Nyatakan Mundur Dari DPR RI, Rahayu Saraswati Bakal Habiskan Sisa Kas Untuk Warga di Dapilnya |
![]() |
---|
Kisah Nelayan Terpaksa Putar Jalan imbas Tanggul Beton di Laut Jakut, KKP Tak Bisa Ambil Tindakan |
![]() |
---|
Motif Pembunuhan Ayah Tiri di Bangkalan: Kakak-Adik Emosi Ibu Nikah Lagi, Dibacok Depan Balita |
![]() |
---|
Provokator Penyerangan Polres Metro Jakarta Utara Masih Buron, 66 Perusuh Sudah Jadi Tersangka |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.