Minggu, 5 Oktober 2025

KTT ASEAN 2023

Melihat Pembuatan Sepeda Bambu, Cinderamata untuk Kepala Negara Peserta ASEAN Summit 2023

Desain sepeda bambu Spedagi Roda Cilik 02 karya Singgih Kartono sebelumnya memenangkan sebuah ajang penghargaan di Jepang.

POS-KUPANG.COM/HO-SINGGIH KARTONO KREATOR SPEDAGI
Proses pengerjaan Spedagi Roda Cilik 02 di Workshop Spedagi di Temenggung, Jawa Tengah. Spedagi Roda Cilik 02 tipe minivelo akan menjadi cinderamata bagi kepala negara yang hadir dalam KTT ASEAN 2023 di Labuan Bajo, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT). 

Monica mengatakan sejumlah kota di negara Asean, seperti Singapura, Vietnam, Malaysia dan Indonesia, berkeinginan dan ada yang menerapkan konsep ramah lingkungan dengan mendukung persepedaan.

Baca juga: Menlu Retno Ungkap Empat Permasalahan yang akan Dibahas di KTT ASEAN 2023

"Jadi kenapa kita promosikan sepeda, karena dia tidak ada emisi atau zero emisi. Nah itu dari sisi lingkungan," ungkap Monica.

"Kalau dari sisi ekonomi, sepeda bambu yang akan diserahkan oleh Presiden Jokowi kepada para delegasi adalah sepeda terbaik di dunia, sepeda bambu, yang dibuat oleh Singgih Kartono," imbuhnya.

Singgih Kartono, kata Monica, adalah salah satu desainer terbaik Indonesia. Desain sepeda bambu Spedagi Roda Cilik 02 karya Singgih Kartono sebelumnya memenangkan sebuah ajang penghargaan di Jepang.

Menurut Monica, Singgih Kartono pada 2022 lalu pernah berkunjung ke Ngada dan sangat kagum dengan potensi bambu di Ngada.

Selain 10 Sepeda Bambu Spedagi Roda Cilik 02 untuk para kepala negara, YBLL yang didukung oleh Pertamina juga menghadirkan sebanyak 20 sepeda bambu dari berbagai tipe seperti Spedagi GoRo, Spedagi Dalanrata dan Spedagi Gowesmulyo digunakan untuk acara gowes dan display pameran.

Dia menerangkan, YBLL dengan dukungan dari Pertamina turut menyemarakkan gelaran ASEAN SUMMIT 2023 di Labuan Bajo, NTT dengan menampilkan produk inovatif berbasis bambu seperti alat transportasi yang ramah lingkungan, seperti sepeda bambu maupun sumber energi terbarukan berbasis bahan bakar bambu.

Produk inovatif dan beberapa rangkaian acara dikemas dalam gelaran bertajuk Rumpun Bambu at ASEAN SUMMIT 2023, terdiri dari Pameran Rumpun, Gowes Fajar & Senja, serta peletakan batu pertama pembangunan Kampus Bambu Komodo.

Bambu, tambah Monica, tidak hanya bisa diolah menjadi berbagai produk yang menarik, seperti sepeda bambu, tetapi juga memiliki potensi luar biasa untuk diolah menjadi sumber energi terbarukan, seperti black pellet.

Pellet ini dapat digunakan untuk menggantikan batu bara (sumber energi fossil) di pembangkit-pembangkit listrik di dunia. Black pellet memiliki kepadatan energi yang tinggi dan emisi karbon yang rendah.

Baca juga: Indonesia Kerahkan Pesawat Tempur F-16 Jaga Pelaksanaan KTT Asean di Labuan Bajo

Potensi Bambu Flores

Hal yang paling penting menurut Monica adalah potensi bambu di Flores luar biasa. "Ada estimasi bahwa Flores memiliki potensi 5 juta rumpun bambu, ini potensi yang besar sekali untuk pengembangan energi terbarukan. Kami berterimakasih kepada Pertamina yang telah mendukung upaya kami mengembangkan wana tani bambu berbasis desa di NTT," ujar Monica.

Pameran Rumpun berlangsung dari 7 hingga 13 Mei di Goa Batu Cermin, dan menampilkan berbagai produk inovatif berbasis bambu serta foto-foto Mama Bambu. Mama Bambu adalah 388 perempuan dampingan YBLL di 21 desa di Flores yang telah berhasil menyemai dan merawat 2,5 juta bibit bambu.

Nanti ditampilkan juga maket-maket bangunan bambu tradisional serta karya-karya para arsitek muda yang memenangkan Sayembara Nasional Desain Kabin Bambu Ekowisata.

Selain itu YBLL juga berpameran di kegiatan BUMN Labuan Bajo Waterfront Festival di Waterfront Martina.

Halaman
1234
Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved