Minggu, 5 Oktober 2025

Guru Ngaji Cabuli 13 Bocah Laki-laki di Batang, Terbongkar Gegara Rumahnya Dilempari Petasan

Guru ngaji cabuli 13 bocah laki-laki di Batang, modus ajak korban menginap di rumahnya. Terbongkar gara-gara rumah pelaku dilempari petasan.

Kompas.com
Ilustrasi korban pelecahan. - Guru ngaji cabuli 13 bocah laki-laki di Batang, modus ajak korban menginap di rumahnya. Terbongkar gara-gara rumah pelaku dilempari petasan. 

TRIBUNNEWS.COM - Tachyat Subagio (44), seorang guru ngaji di Kabupaten Batang, Jawa Tengah harus berurusan dengan hukum.

Ia tega mencabuli 13 murid laki-lakinya.

Aksi bejat itu dilakukan pelaku sejak 2017. Kini korbannya sudah berusia 15 hingga 22 tahun.

Melansir TribunMuria.com, modus pelaku melecehkan muridnya yakni dengan mengajak korban menginap di rumahnya.

Adapun lokasi rumah pelaku yakni di Desa Kedungmalang, Kecamatan Wonotunggal, Kabupaten Batang.

Wakapolres Batang Kompol Raharja membenarkan terkait perbuatan bejat Tachyat.

Baca juga: Santriwati Korban Pencabulan Pengasuh Ponpes di Batang Jadi 22 Orang, 17 Korban Pernah Disetubuhi

Raharja mengungkapkan bujuk rayu lain yang dilakukan pelaku adalah akan mengajari korban salat tahajud.

"Tersangka melancarkan aksinya dengan modus mengajak korbannya menginap dan akan diajari salat tahajud," ujarnya, Kamis (4/5/2023).

Saat muridnya menginap, mereka diminta memijat pelaku.

Selanjutnya, pelaku mengarahkan tangan korban ke alat vitalnya.

"Setelah itu aksi pencabulan dilakukan, semua lokasi dilakukan di rumah guru ngaji tersebut," ungkap Raharja.

Kasus ini terungkap saat sejumlah remaja melempar petasan ke rumah pelaku di bulan Ramadhan.

Warga pun penasaran mengapa sejumlah remaja tersebut melakukan pelemparan petasan ke rumah pelaku.

Dari situ, terbongkar perbuatan bejat pelaku kepada belasan murid laki-lakinya.

"Akhirnya diketahui anak-anak itu menjadi korban pencabulan."

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved