Kamis, 2 Oktober 2025

Kelompok Bersenjata di Papua

TNI-Polri Tangkap Anggota KKB Pimpinan Egianus Kogoya: Terlibat Dalam Beberapa Kejahatan

Yonce adalah anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya.

Editor: Erik S
Tribun-Papua.com/ Ridwan Abubakar
Ilustrasi -  Yonce Lokbere (YL) alias Tomse, alias Yomce, alias Yomse, alias Paken, alias Lokbere ditangkap Tim gabungan TNI-Polri, pada, Rabu (5/4/2023). 

TRIBUNNEWS.COM, TIMIKA – Yonce Lokbere (YL) alias Tomse, alias Yomce, alias Yomse, alias Paken, alias Lokbere ditangkap Tim gabungan TNI-Polri, pada, Rabu (5/4/2023).

Yonce adalah anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya. Dia diketahui berulang kali terlibat dalam beberapa aksi KKB.

Baca juga: Jenazah Sertu Robertus Simbolon Korban Penembakan KKB Diterbangkan ke Samosir Sumut Besok

YL lahir pada 1 Desember 1991 di Kampung Ardeak, Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.

Yonce terlibat dalam beberapa aksi kejahatan antara lain, pada 2021 pembakaran camp dolarossa, 2 Februari 2021 terlibat aksi kontak tembak dengan TNI yonif Raider 700 di Mapemduma.

Selanjutnya pada, 7 Juni 2022 penembakan pesawat Sam Air PK-SMG di Bandara Kenyam Kabupaten Nduga, 5 Februari 2023, terlibat pengancaman 15 pekerja puskesmas di Distrik Paro Nduga, 7 Februari 2023 terlibat aksi pembakaran pesawat dan penyderaan pilot Susi Air.

“Dengan diamankannya YL, tentunya bisa mengurangi aksi yang akan lebih sporatis dari kelompok KKB pimpinan Egianus Kogoya,” kata Kasatgas Gakkum Damai Cartenz, Kombes Pol I Gusti Gede Era Adhinata di Polres Pelayanan Timika, Senin (10/4/2023).

Dikatakan, selain menangkap YL, pihaknya juga berhasil mengamankan senjata api dan ratusan butir amunisi serta sejumlah barang bukti lainnya di markas KKB di Kali Simal, Kabupaten Nduga.

Baca juga: KKB Tembak Anggota TNI, Jenazah Dievakuasi ke RS Timika dan Akan Dipulangkan ke Sumatera Utara

"Jadi barang bukti diamankan tersebut merupakan hasil pengembangan penyelidikan dari anggota KKB wilayah Nduga yang telah diamankan sebelumnya oleh aparat gabungan TNI-Polri berinisial YL," jelas Era.

Berikut barang bukti  berhasil di temukan dan diamankan oleh tim gabungan TNI-Polri Ops Damai Cartenz 2023 yaitu: 1 pucuk senpi panjang AR 15, 1 pucuk GLM, 1 pucuk senpi pendek FN, 3 buah megazen senpo pendek jenis HS-9, 1 pucuk senapan agin.

Selanjutnya, 1 buah peluru GLM, amunisi 5,56 berjumlah 360 butir, 14 buah megazen senpi panjang, 5 buah HT Icom, 4 buah cas HT, 1 unit laptop, uang tunai Rp 620.000, 1 unit teropong, 1 buah camera canon, 3 buah telescop, 1 buah radio SSB.

Kemudian ditemukan juga, 1 unit HP satelit, 14 butir amunisi revolver, 20 butir amunisi HS-9, 1 buah parang, 1 gulung kabel optik,

15 buku catatan, 4 buah pulpen, 10 butir amunisi hampa, 2000 butir amunisi senapan angin.

Baca juga: Panglima TNI Tak Mau Kerahkan Prajurit Hanya untuk Selamatkan Pilot Susi Air yang Disandera KKB

Upaya Pembebasan Pilot Susi Air

Danrem 172 /PWY, Brigjen TNI JO Sembiring mengatakan, proses pencarian pilot Susi Air yang disandera KKB terus dilakukan oleh tim gabungan.

"Kami terus melakukan pencarian Pilot Susi Air, Kapten Philip Mark Marthens yang disandera Egianus dan kelompoknya. Saya minta masyatakat agar jangan mempercayai pernyataan dikeluarkan oleh Jubir KKB Sebby Sambom," kata JO Sembiring kepada Tribun-Papua.com di Timika.

Halaman
12
Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved