Detik-detik RS Salak Bogor Terbakar, Pengunjung Panik Berhamburan, Bagaimana Nasib Pasien?

"Benar telah terjadi kebakar. Saat ini saya sedang di TKP," kata Surya saat dihubungi TribunnewsBogor.com, Jumat.

Menurtnya, hingga kini api masih terus berkobar.

"Ini masih gede (kobaran) apinya. Sepertinya lama padamnya," tambah Surya.

Sementara itu, hingga pukul 14.49 WIB api nampak masih berkobar di area RS Salak, Kota Bogor.

Tim pemadam Kebakaran pun terus berjibaku memadamkan api.

Jika ditotal, 14 mobil pemadam kebakaran dari Kota dan Kabupaten Bogor bergantian memadamkan api.

Kobaran api itu juga diikuti dengan suara ledakan yang disinyalir berasal dari tabung oksigen.

Namun, untuk gedung yang pertama kali terbakar saat ini sudah berhasil dipadamkan dan tinggal dilakukan pendinginan.

"Iya itu belakangnya ada ruang oksigen. Jadi, nyamber apinya dan terjadilah ledakan," kata Dian salah satu pegawai Optik RS Salak Kota Bogor kepada TribunnewsBogor.com di lokasi.

Hingga berita ini diracik, belum diketahui nasib para para pasien yang kini tengah di rawat di RS Salak tersebut.

Sementara itu, Wali Kota Bogor, Bima Arya mengatakan, kebakaran melahap dua dua gedung yang merupakan gedung pelayanan serta gedung medicak check up.

Penyebab kobaran api pun akhirnya terungkap yakni karena korsleting listrik.

"Korsleting listrik di seputaran medical check up. Di situ kemudian api menjalar ke apotek dan Pemadam Kebakaran bergerak cepat karena kita khawatir akan kena ke pasien," jelas Bima Arya.

Meski begitu, kobaran api yang cukup hebat ini, jaraknya sedikit jauh dengan Instalasi Gawat Darurat (IGD) RS Salak.

Bima Arya pun memastikan, bahwa sejauh ini tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.

"Tapi jaraknya agak jauh dengan IGD. Jadi kita fokus padamkan di lokasi dan mencegah agar tidak menjalar ke bangunan Denpom," kata dia.

Menurutnya, sejauh ini belum ada laporan korban jiwa maupun luka-luka.

"Tentu masih harus kita pastikan setelah api padam semua dan kita cek semua ke dalam," jelas Bima Arya. (Tribunnews.com/TribunnewsBogor.com)