Senin, 6 Oktober 2025

Abadikan Seorang Tahanan Peluk Sang Putri Berujung Viral, Bripka Handoko Panik Ditelepon Kapolsek

Aksi Bripka Handoko seorang anggota Polisi yang bertugas di Polsek Maro Sebo Polres Muaro Jambi viral di media sosial.

Editor: Wahyu Aji
Tribunjambi.com/Muzakkir
Bripka Handoko seorang anggota Polisi yang bertugas di Polsek Maro Sebo Polres Muaro Jambi menjadi viral di media sosial. 

Ia lalu meminta izin untuk pintu sel dibuka, agar anak dan ayah itu dapat melepas rindunya.

"Pas lihat seperti itu, saya langsung temui anaknya, saya tanya 'Pengin ya peluk bapak' dan anaknya bilang iya, saat itu pintu sel saya buka," beber Bripka Handoko.

Bripka Handoko polisi yang bukakan pintu sel agar anak bisa peluk ayahnya yang ditahan. Alasan dirinya melakukan itu karena merasa iba.
Bripka Handoko polisi yang bukakan pintu sel agar anak bisa peluk ayahnya yang ditahan. Alasan dirinya melakukan itu karena merasa iba. (YouTube Tribun Sumsel/TikTok @gondes8787)

Abadikan Momen Ayah dan Anak

Melihat kebersamaan seorang tahanan dan anaknya, Bripka Handoko spontan merekam momen tersebut.

"Saya juga spontan, terus saya pikir ini juga mengingatkan kepada masyarakat, bahwa berharga dan pentingnya kebersamaan dengan keluarga, supaya masyarakat di luar sana lebih bijak dalam bertindak," imbuh Bripka Handoko.

Baca juga: Viral Aksi Bripka Handoko Bukakan Pintu Sel Tahanan, Kompolnas hingga Mabes Polri Tak Permasalahkan

Sempat Beri Pesan ke Tahanan

Masih dari TribunJambi.com, Bripka Handoko sempat berpesan kepada tahanan inisial S itu.

Ia menyampaikan bahwa dirinya tidak punya banyak waktu untuk membuka sel tahanan tersebut.

"Setelah itu, saya tinggal sebentar menyelesaikan berkas saya."

"Pas saya mau balik, saya masih melihat kebahagiaan mereka."

"Mereka sangat asik bercanda dan berpelukan," ungkap Bripka Handoko.

Siap Terima Konsekuensi

Diberitakan TribunJambi.com, Bripka Handoko mengaku tak tega melihat sang anak memeluk ayahnya dengan terhalang jeruji besi.

"Saya membukakan pintu atas inisiatif saya sendiri karena saya tidak tega melihat anak berpelukan dengan ayahnya terhalang jeruji besi," ungkapnya.

"Yang mana saya membuka pintu sel hanya sebentar dan di belakang saya pun ada pintu pengaman tambahan," jelas Bripka Handoko.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved