Ada 28 Mal Pelayanan Publik di Jateng, Ganjar Akan Kembangkan Layanan Digital Bagi Warga
Gubernur Ganjar Pranowo mendampingi Menteri PANRB Azwar Anas meresmikan 7 Mall Pelayanan Publik (MPP) di Jawa Tengah.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur Ganjar Pranowo mendampingi Menteri PANRB Azwar Anas meresmikan 7 Mall Pelayanan Publik (MPP) di Jawa Tengah.
MPP tersebut berada di 7 kabupaten, antara lain Semarang, Wonogiri, Demak, Sragen, Purbalingga, Pekalongan, dan Pemalang.
Azwar pun mengapresiasi Ganjar yang meresmikan 7 MPP sekaligus.
Azwar mengatakan, baru Provinsi Jawa Tengah yang meresmikan fasilitas pelayanan publik ini sekaligus banyak.
“Selama saya jadi menteri yang langsung peresmian banyak ini Jawa Tengah, langsung 7. Kemarin karena ada di provinsi lain 3, 4. Kami mengapresiasi ini karena peresmiannya jadi efisien apalagi ada Pak Gubernur dan seterusnya,” kata Azwar usai meninjau MPP Kabupaten Sragen, Senin (20/2/2023).
Dengan diresmikannya 7 MPP ini, kini Jawa Tengah sudah memiliki 28 MPP.
Baca juga: Ganjar Cari 738 Siswa Miskin Untuk Disekolahkan Gratis di SMKN Jateng
Sebelumnya MPP sudah hadir di Kabupaten Boyolali, Sukoharjo, Kota Surakarta, Karanganyar, Kota Salatiga, Kota Magelang, dan Kota Semarang.
Kemudian Kendal, Kudus, Jepara, Pati, Blora, Kebumen, Purworejo, Banyumas, Grobogan, Klaten, Brebes, Rembang, dan Cilacap. Selain itu ada juga MPP milik Pemprov Jawa Tengah.
Ganjar sendiri menyebut peresmian 7 MPP di Jawa Tengah adalah permulaan.
Selanjutnya, kata Ganjar, pihaknya akan mengembangkan MPP digital agar masyarakat semakin mudah mendapat pelayanan.
Baca juga: Ganjar Adaptasi Konsep Go Green Untuk Pembangunan Jateng 2023
“Tapi yang penting buat saya adalah setelah ini ada, maka akan naik ke Mall Pelayanan Publik yang digital. Digital ini adalah tahap lanjut dari pelaksanaannya,” kata Ganjar.
Menurut Ganjar, MPP digital membuat masyarakat bisa mengakses layanan dari mana saja.
Ganjar pun telah menyiapkan MPP Kabupaten Sragen untuk uji coba layanan digital tersebut.
“Pak Menteri tadi menyiapkan, Sregen juga sudah siap untuk tadi di jadikan sebagai tempat ujicoba pelayanan digitalnya. Sehingga jauh lebih cepat, lebih transparan, lebih terbuka, sekaligus mengedukasi,” katanya.
Kebakaran Lahan Tebu di Sragen Renggut Nyawa Lansia, Tubuh Terbakar 80 Persen |
![]() |
---|
Kontroversi Surat Perjanjian Rahasiakan Keracunan MBG di Blora, Ini Penjelasan Komandan Kodim |
![]() |
---|
655 Perempuan di Sukoharjo Jadi Janda, Salah Satu Penyebabnya Murtad dan Finansial |
![]() |
---|
Warga Solo Geger Kemunculan Grup Gay di Medsos, Anggotanya Sulit Diidentifikasi Berpotensi Sebar HIV |
![]() |
---|
Kabulkan Tuntutan Pendemo, PDIP Ganti Keanggotaan Pansus Pemakzulan Bupati Sudewo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.