Berita Viral
Kisah Ernawati, Bhayangkari yang 4 Tahun Cari Keadilan atas Tewasnya Kakak, Diduga Disiksa Polisi
Berikut kisah Ernawati, seorang Bhayangkari yang empat tahun mencari keadilan atas tewasnya sang kakak diduga karena disiksa anggota polisi.
Singkat cerita, jenazah Kaharuddin pun dibawa ke rumah duka.
Ketika dicek, Ernawati mengungkapkan tidak ada luka tembak yang dialami kakaknya.
Tribunnews.com pun dikirimkan foto kondisi jenazah Kaharuddin seusai dari RS Bhayangkara.
Pada foto tersebut, tampak ada luka memar di bagian wajah, kaki, dan titik hitam di bagian jari tangan.
Selain itu, adapula luka di bagian jari kaki, pergelangan kaki, dan lutut dari jenazah Kaharuddin.
Kemudian, Ernawati juga mengaku belum memperoleh hasil visum dari jenazah Kaharuddin hingga saat ini.
Sudah Mengadu ke Mabes Polri 3 Kali, Berkas Ditandatangani Ferdy Sambo, Tak Ada Perkembangan

Selama empat tahun mencari keadilan, Ernawati menyebut sudah membuat tiga kali aduan ke Mabes Polri.
Ia mengaku terakhir kali membuat aduan pada November 2022.
"Tahun lalu terakhri saya buat aduan bulan 11 (November) 2022, tentang ketidakprofesional penyidik," ujarnya.
Tak hanya itu, ia pun sudah berupaya menghubungi Kapolri, Kadiv Propam, Kompolnas, hingga anggota Komisi III DPR.
Namun ia menyebut belum memperoleh respons.
"Sampai detik mereka belum pernah ada itikad baik sebagai instansi dan institusi yang terkait."
"Sudah (lapor ke Kompolnas) waktu itu tahun 2021 bulan 10 tanggal 21 buat aduan, lagi-lagi mereka saling menutupi. Waktu itu Benny Mamoto, tapi sama saja masuk angin," tegasnya.
Baca juga: Viral Polisi Ngamuk dan Rusak Mobil di Kendal, Pukul Kaca Pakai Senjata, Dipicu Masalah Keluarga
Di balik mengadu soal keadilan kakaknya ini, ada fakta menarik yang menyelimutinya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.