Sabtu, 4 Oktober 2025

Fakta Kasus Selvi Mahasiswa Cianjur Tewas Diduga Ditabrak Mobil Polisi: Polri Sebut Pelaku Naik Audi

Simak fakta-fakta kasus Selvi, mahasiswi Unsur Cianjur, tewas karena diduga ditabrak mobil iring-iringan polisi.

Instagram @yudi_junadi
Selvi Amalia Nuraeni (kiri), mahasiwi Universitas Suryakencana (Unsur) Cianjur, Jawa Barat, yang diduga menjadi korban tabrak lari mobil polisi. Lokasi di mana Selvi ditabrak, yaitu Kampung Sabandar, Desa Sabandar, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur (kanan). 

Lebih lanjut, Doni Herman mengungkapkan mobil yang menabrak Selvi bukanlah mobil polisi.

Menurut Doni, mobil tersebut adalah mobil liar yang sengaja ikut iring-iringan polisi,

"Diduga mobil itu secara liar mengikuti iring-iringan," ungkap Doni.

Ia menambahkan, mobil yang menabrak Selvi adalah Audi tipe A8 berwarna hitam.

Baca juga: Keluarga Klaim Punya Bukti Mobil yang Tabrak Selvi Amalia Adalah Iring-iringan Mobil Polisi

"Dari keterangan saksi yang sudah diperiksa, diduga yang melindas Selvi ialah mobil sedang berwana hitam yakni mobil Audi tipe A8. Dan itu bukan bagian dari iring-iringan polisi," katanya pada wartawan, Rabu (25/1/2023).

Hal serupa juga disampaikan Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan.

Ramadhan menegaskan, mobil yang menabrak Selvi bukanlah rombongan polisi.

"Yang jelas kita pastikan itu mobil bukan rombongan pengawalan. Bukan, bukan mobil anggota," kata Ramadhan di Mabes Polri, Jakarta, Rabu.

"Diduga pelaku penabrak dari mahasiswi tersebut pengemudi yang mengendarai sebuah mobil sedan warna merek Audi. Yang mana saya sampaikan mobil itu bukan rangkaian dari pengawalan Polri."

"Jadi mobil itu menyusup di pengawalan kemudian menabrak seorang mahasiswa dan meninggal," urainya.

3. Mobil yang tabrak Selvi sempat dikejar warga

Doni Herman mengatakan mobil yang diduga menabrak Selvi sempat dikejar dan dihentikan oleh warga di lokasi kejadian.

Menurut keterangan warga tersebut, ada tiga orang di dalam mobil itu.

Meski demikian, mobil tersebut langsung kabur setelah sempat dihentikan.

"Saat diberhentikan, isi mobil itu ada tiga orang, terdiri dari laki-laki, perempuan dan seorang anak. Namun, warga yang memberhentikan kendaraan itu tidak dimintai identitasnya, setelah itu mobil tersebut langsung kabur," ujar Doni.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved