Pemuda di Bali Tewas Tersambar Petir saat Bermain Ponsel, Sempat Kejang-kejang dan Tubuhnya Kaku
Seorang pemuda di Kintamani, Bali tewas setelah tersambar petir. Sempat mendapat pertolongan di Puskesmas
"Lokasinya di pondokan di Banjar Merta, Desa Awan, Kintamani," ucapnya.
Pria di Situbondo Tersambar Petir saat Ngecas HP
Beberapa waktu lalu, kejadian serupa juga terjadi di Kecamatan Suboh, Situbondo, Jawa Timur.
Abdul Bari (59) warga Desa Buduan, harus dilarikan ke rumah sakit karena pingsan setelah tersambar petir.
Ia tak sadarkan diri setelah tersambar petir di rumahnya.

Baca juga: Peringatan Dini BMKG Gelombang Tinggi Senin, 23 Januari 2023: Laut Maluku bagian Utara Capai 4 Meter
Abdul mengaku, tersambar petir ketika bermain handphone sambil mengecas.
"Setelah sadar, saya baru tau kalau sudah ada di rumah sakit ini," ujarnya kepada TribunJatim.com, Selasa (17/1/2023).
Sesaat setelah sadar, Abdul sempat tak ingat apa yang dialaminya.
"Waktu itu sangat tidak apa-apa," lanjut Abdul.
Sebelum kejadian, Abdul sempat melakukan siaran di studio radio lokal miliknya.
Ia juga mengaku tak ingat ada suara petir dan tiang pemancarnya patah dan jatuh.
"Yang saya ingat hanya waktu siaran radio saja," ucapnya.
Baca juga: Sejumlah Wilayah Aceh Terendam Banjir: Ribuan Warga Mengungsi hingga Pemerintah Beri Bantuan
Dr Fanti Nur Rohabi mengungkapkan, kondisi Abdul sudah membaik.
Ia mengatakan, kondisi Abdul telah membaik setelah mendapatkan perawatan intensif selama 24 jam.
Ia juga mengatakan, Abdul tak mengingat siapa dirinya dan tak berbicara saat pertama kali dibawa ke rumah sakit.
"Waktu itu keluarga mendengar sesuatu, dan ternyata antena pemancar radionya parah dan jatuh," pungkasnya.
(Tribunnews.com, Renald)(TribunBali, Muhammad Fredey Mercury)(TribunJatim.com, Izi Hartono)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.