Kamis, 2 Oktober 2025

Update Kasus Cucu Bunuh Kakek, Satu Pelaku Bantah Terlibat Pembunuhan dan Ajukan Praperadilan

Seorang cucu membunuh kakeknya sendiri di Yogyakarta. Polisi telah menetapkan dua tersangka namun salah satunya membantah melakukan pembunuhan.

TribunWow.com/Rusintha Mahayu
Ilustrasi pembunuhan. Seorang mahasiswa di Yogyakarta tega membunuh kakeknya sendiri diduga karena utang. 

"Motif tentang utang-piutang GK dengan si kakek (korban) tidak ada sama sekali, itu yang harus kami luruskan. Sehingga tidak ada perkembangan opini bahwa GK satu komplotan, sama sekali tidak dan itu akan kami buktikan di pengadilan," tambahnya.

Menurut Hariyanto, kliennya belum dapat ditetapkan menjadi tersangka karena bukti yang dimiliki polisi belum cukup kuat.

"Menurut kami bahwa status tersangka ini belum ada bukti yang cukup, menurut pandangan kami," bebernya.

Kronologi pembunuhan

Ilustrasi pembunuhan
Ilustrasi pembunuhan (Kompas.com)

Kejadian berawal ketika RO mengajak korban untuk berjalan-jalan keliling Yogyakarta menggunakan mobil, Rabu (23/11/2022) malam.

Setelah berkeliling, RO mengemudikan mobil ke sebuah restoran di Jalan Jenderal Sudirman, Kotabaru, Yogyakarta.

Di tempat tersebut, GK sudah menunggu dan menyiapkan rencana pembunuhan.

Baca juga: Polisi Tangkap 5 Pelaku Kasus Pembunuhan Pelajar SMK di Medan, Berawal dari Tawuran Antar Sekolah

Setiba di tempat parkir restoran, mobil berhenti dan kedua pelaku melakukan aksi pembunuhan.

Mereka menjerat leher korban dengan tali hingga tewas.

Posisi korban berada di kursi penumpang depan, sedangkan kedua pelaku ada di kursi sopir dan kursi belakang.

"Di Jalan Sudirman itu adalah tempat eksekusi oleh pelaku. Pelaku satu (RO) berada di kursi sopir dan pelaku dua (GK) berada di belakang kursi korban. Kemudian dijerat dengan tali yang terbuat dari kain dan tali kabel yang saat ini menjadi barang bukti," jelasnya pada Jumat (25/11/2022) dikutip dari Kompas.com.

Pelaku sempat sembunyikan penyebab kematian korban

Setelah melakukan aksinya, kedua pelaku membawa jasad korban ke Rumah Sakit Panti Rapih untuk diperiksa.

Mereka berusaha menyembunyikan pembunuhan yang sudah dilakukan.

“Pelaku berusaha mengaburkan kasus pembunuhan ini. Salah satu pelaku yang bernama GK itu, sempat membawa korban berobat ke Rumah Sakit Panti Rapih,” tambah Idham Mahdi.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved