Gempa Berpusat di Cianjur
Mengenal Sesar Cimandiri, Disebut Jadi Penyebab Gempa Cianjur M 5,6 Hari Ini
Gempa berkekuatan M 5,6 terjadi di Cianjur, Jawa Barat pada Senin (21/11/2022). BMKG menyebut, gempa disebabkan karena aktivitas sesar Cimandiri.
- Gempa bumi Tanjungsari (1972)
- Gempa bumi Conggeang (1948)
- Gempa bumi Sukabumi (2001)
Baca juga: Bacaan Doa Ketika Gempa Bumi Terjadi, Lengkap dengan Latin dan Artinya dalam Bahasa Indonesia
Aktivitas pergerakan sesar Cimandiri juga pernah mengakibatkan gempa di Sukabumi pada 10 Maret 2020.
Gempa ini berkekuatan 5,1 Magnitudo dengan kedalaman 10 km di bawah permukaan bumi.
Meski memiliki kekuatan yang relatif lemah, tapi kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa ini cukup signifikan.
Gempa juga terasa sampai di Jakarta karena sesar Cimandiri yang menjadi pusat gempa memiliki karakteristik yang relatif dalam sebagai sesar lokal.
Ditambah, kondisi bebatuan di Jakarta termasuk jenis batuan yang urai atau endapan lepas sehingga lebih menambah efek goncangan.
Gempa Cianjur Hari Ini

Daryono juga mengatakan dampak gempa Cianjur pada hari ini dirasakan oleh warga Cianjur dengan skala intensitas V - VI MMI.
Yang artinya getaran dirasakan oleh semua penduduk hingga kebanyakan semua terkejut dan lari keluar.
Untuk warga di Garut dan Sukabumi merasakan gempa dengan skala IV - V MMI atau fetaran dirasakan hampir semua penduduk, banyak orang terbangun.
Gempa juga dirasakan di Cimahi, Lembang, Kota Bandung, Cikalong Wetan, Rangkasbitung, Bogor, dan Bayah dengan skala intensitas III MMI.
Artinya getaran dirasakan nyata dalam rumah dengan getaran terasa seperti truk berat melintas.
Terakhir, gempa Cianjur juga dirasakan di wilayah Rancaekek, Tangerang Selatan, Jakarta dan Depok dengan skala intensitas II - III MMI.