Perempuan Paruh Baya Tewas saat Menagih Utang Rp 500 Ribu, Korban Dipukul Batako, Perutnya Ditusuk
Maksud hati menagih utang Rp 500 ribu, perempuan paruh baya di Makassar malah menjemput ajal, dibunuh, jenazahnya dibuang di Gowa, pelakunya pasutri.

Kata AKBP Reonald, pihaknya masih menunggu hasil visum
Meski demikian katanya, korban mengalami luka pada kepala bagain kiri dan luka tusukan
"Kepala sebelah kiri korban pecah dan retak, tapi kami masih menunggu keterangan dari dokter forensik," katanya
Sementara itu, anak Daeng Nillang, Rudi mengatakan almarhumah masih dalam proses autopsi di Biddokes Polda Sulsel.
"Rencana dimakamkan setelah autopsi selesai. Wasiat almarhumah jika meninggal agar dikebumikan di Sinjai," pungkasnya
Mayat Perempuan Paruh Baya Terbungkus Karung di Mangasa Gowa Gegerkan Warga
Mayat perempuan paruh baya ditemukan di Lingkungan Mangasa Kelurahan Pandang-pandang Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa, Jumat (1/7/2022) dini hari
Jasad perempuan paruh baya itu ditemukan di semak-semak di atas tanggul.
Korban ditemukan terbungkus karung goni.
Perempuan paruh baya itu diduga korban pembunuhan
Penemuan mayat ini pun menggegerkan warga sekitar.
Tampak petugas dari Tim Jatanras Polrestabes Makassar bersama Tim Biddokes Polda Sulsel berada di Tempat Kejadian Perkara (TKP)
Di sana, polisi melakukan olah TKP.
Di TKP telah dipasangi police line atau garis polisi.
Jenazah tersebut diketahui bernama Daeng Nillang, warga Mannuruki, Makassar.
Saat ditemukan, jenazah Daeng Nillang sudah mulai membengkak dan mengeluarkan bau kurang sedap. (tribun network/thf/TribunTimur.com)