Selasa, 30 September 2025

Sosok Joko Suranto, Pengusaha asal Grobogan yang Perbaiki Jalan Rusak dengan Uang Pribadi

Berikut sosok pengusaha properti bernama Joko Suranto (53) yang bangun jalan rusak pakai uang pribadinya.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Tiara Shelavie
Kolase Tribunnews.com: KOMPAS.COM/PUTHUT DWI PUTRANTO NUGROHO
(KIRI) Suasana pembangunan jalan rusak desa di Kabupaten Grobogan (KANAN) Foto Joko Suranto (53). 

Sebut saja jalan rusak di wilayah Kabupaten Bandung hingga Subang pernah tersentuh kedermawanan Joko Suranto.

“Iya, bangun jalan di Kabupaten Bandung, Cicalengka, Subang, dan bangun 30 masjid di Jabar."

"Tapi, sudah enggak apa-apalah, jangan dibesar-besarkan. Intinya, sebagai manusia kita harus berbagi," ungkapnya.

Joko Suranto juga mengaku kini tidak menyangka setelah namanya viral.

Padahal aksi memperbaiki jalan tidak diunggahnya di media sosial.

"Saya kaget kok ramai, takutnya lari ke mana-mana. Tetapi, saya punya tagline hidup, jangan takut berbuat baik," ucapnya.

Meskipun demikian, Joko Suranto tetap bersyukur masih bisa berbuat baik kepada warga desa di tempat kelahirannya.

"Alhamdulillah masih diberi kesempatan berbuat baik," tambah dia.

Baca juga: VIRAL Wanita Punya Nama Unik, Jika Kitta Tanya Nurani, Ungkap Arti di Balik Namanya

Penjelasan kakak Joko Suranto

Suharnanik Kepala Desa Jetis menunjukkan foto adik kandungnya, Joko Suranto (53) saat ditemui di rumahnya di Kecamatan Karangrayung, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Sabtu (16/4/2022) pagi.
Suharnanik Kepala Desa Jetis menunjukkan foto adik kandungnya, Joko Suranto (53) saat ditemui di rumahnya di Kecamatan Karangrayung, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Sabtu (16/4/2022) pagi. (KOMPAS.COM/PUTHUT DWI PUTRANTO NUGROHO)

Kepala Desa Jetis sekaligus kakak kandung Joko Suranto, Suharmanik menjelaskan, jalan yang diperbaiki oleh adiknya memang telah lama mengalami kerusakan.

"Jalannya sudah berlubang di mana-mana, kalau musim panas debu pasirnya berhamburan kalau pas hujan licin juga ada genangan," katanya.

Pihaknya telah meminta bantuan kepada Pemerintah Kabupaten Grobogan. Namun tidak pernah ada tanggapan.

"Tiap tahun, selalu kami ajukan Musrembangcam. Itu sudah lama sudah dua puluh tahun terus berjuang tapi tidak ada tindak lanjut," katanya.

Karena terlalu lama, akhirnya Joko Suratno yang hilang kesabarannya memutuskan memperbaiki jalan sepanjang 1,8 km dengan beton tulang dengan uang pribadinya.

Baca juga: FAKTA Viral Video Polisi Pukul Penjual Cilok di Timika, Berawal Minta Gratisan, Oknum Kini Ditahan

"Pembangunan itu mulai awal puasa, ditarget sebelum lebaran selesai dan sudah bisa dilalui," ungkapnya.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved