Sabtu, 4 Oktober 2025

Pasien Meninggal Setelah Diduga Ditolak di RSAL Merauke, Keluarga Bantah Bocah itu Terpapar Covid-19

Norbeth membenarkan bahwa adiknya itu sempat dirawat di RSUD Merauke sebelum dibawa ke RSAL, namun perawatan di RSUD Merauke itu bukan karena Covid-19

Editor: Dewi Agustina
Tribun Papua
Pemilik akun TikTok kaka tua, Norbert Tebay bersama keluarga pasien, Sintia, Rahel dan ketua RT Marthen didampingi Karumkital Merauke, Letkol Laut dr D Nursito, Sabtu (26/2/2022) usai melakukan pertemuan. 

"Sekarang kami sudah bertemu Kepala RS AL. Mereka sudah menindaklanjuti kasus itu, dan saya akan kawal terus masalah ini sampai selesai," ujarnya.

Menurut Norbert, sidang kode etik ini harus selesai. Jika tidak selesai maka dirinya akan kembali memviralkan petugas pelayanan di RS AL Merauke.

Dia menjelaskan, pasien meninggal berusia 10 tahun yang merupakan anak Marind asli Papua.

Awalnya pasien merasakan sesak napas sehingga dibawa ke RS TNI AL Merauke.

"Jam 7 kurang diantar langsung ke RS AL. Dokter tunjukkan adik-adik antar ke RSUD. Disana belum sempat dilayani, adik meninggal," tandasnya.

Sementara itu, tante pasien, Sintia Buine kepada Tribun-Papua.com mengungkapkan, almarhum masih sekolah kelas 3 SD.

"Adik (almarhum, red) tinggal di Merauke dirawat neneknya dari keluarga bapak. Karena mamanya sudah meninggal dan bapaknya di Kabupaten Asmat," ucapnya.

Sintia menambahkan, kedatangannya bersama pembuat akun tiktok juga saudara perempuannya, Rahel dan Marthen selaku keluarga pasien untuk memastikan petugas medis yang piket Jumat malam ditindak.

Sebelum bertemu kepala RS TNI AL Merauke, pihaknya sudah bertemu Bupati Merauke, Romanus Mbaraka di kediaman Jalan Brawijaya untuk mengadukan pelayanan di Rumkital Merauke.

Baca juga: Viral Pasien Meninggal Dunia Setelah Ditolak di RSAL Merauke, TNI AL Minta Maaf

TNI AL Minta Maaf

Sementara itu TNI Angkatan Laut (TNI AL) menyampaikan permohonan maaf serta akan melakukan penyelidikan terkait viralnya penolakan pasien oleh Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL) Lantamal XI Merauke.

Akibat penolakan itu menyebabkan kekecewaan pihak keluarga atas penanganan RSAL Lantamal XI sebab mengakibatkan pasien meninggal dunia.

Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Lantamal XI, Letkol Laut (K) dr D Nursito H P M.Tr, Opsla, menjelaskan kondisi awal mula pasien bernama AM (10 tahun) saat dirujuk dari RS Lantamal XI ke RSUD Merauke.

Di mana saat diperiksa di mobil kondisi pasien dalam keadaan sadar dan stabil serta memungkinkan untuk dibawa ke RSUD Merauke untuk mendapat penanganan yang maksimal karena jarak hanya 100 meter dari RSAL.

"Namun di tengah perjalanan pasien yang 4 hari sebelumnya pernah ditangani RSUD Merauke karena covid tersebut meninggal dunia," kata Nursito dalam keterangannya dikutip Minggu (27/2/2022).

Halaman
1234
Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved