Minggu, 5 Oktober 2025

5 FAKTA Dua Santri di Samarinda Habisi Ustaznya, Motif Pelaku Sakit Hati HP Miliknya Disita Korban

Kasus dua orang santri tega menghabisi ustaznya sendiri terjadi di Kota Samarinda, Kalimantan Timur. Berikut fakta-faktanya:

nakedsecurity.sophos.com
Ilustrasi seorang ustaz di Samarinda tewas dihabisi 2 santrinya sendiri yang sakit hati HP miliknya disita. 

TRIBUNNEWS.COM - Kasus dua orang santri tega menghabisi ustaznya sendiri terjadi di Kota Samarinda, Kalimantan Timur.

Dilaporkan yang menjadi korbannya pria 43 tahun berinisial EHP.

Sementara pelakunya HR dan AB, masing-masing berusia 15 tahun.

Motif kasus ini karena pelaku sakit hati HP miliknya disita korban.

Berikut fakta-fakta kasus ini dirangkum dari TribunKalim.co dan Kompas.com, Sabtu (26/2/2022):

Baca juga: Pembunuhan 9 Tahun Lalu Terungkap dari Kecelakaan Mobil, Korban Dihabisi karena Bunyikan Klakson

1. Awal kasus

Lokasi Eko Hadi Prasetya ditemukan dalam kondisi kritis dalam olah TKP Unit Inafis Satreskrim Polresta Samarinda menggunakan pemeran.
Lokasi Eko Hadi Prasetya ditemukan dalam kondisi kritis dalam olah TKP Unit Inafis Satreskrim Polresta Samarinda menggunakan pemeran. (TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA)

Kasus ini bermula saat korban ditemukan warga pada Rabu (23/2/2022) pukul 05.30 WITA.

Korban merupakan seorang guru di salah satu Pondok Pesantren di Kecamatan Samarinda Utara.

Saat itu, korban ditemukan dalam kondisi kritis di dekat masjid depan ponpesnya.

Nyawa korban tidak tertolong setelah mendapatkan perawatan di RSUD AW Syahranie.

EHP menderita luka parah di bagian kepala.

Belakangan terungkap korban dihabisi oleh dua santrinya sendiri.

2. Kronologi pelaku habisi korban

Kanit Reskrim Polsek Sungai Pinang, Ipda Bambang Suheri membeberkan pelaku menghabisi korban.

Kejadian bermula saat HR dan AB hendak mengambil paksa ponsel yang disita oleh korban.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved