Liputan Khusus
Harga Telur Tembus Rp 2000 Per-Butir, Penjual Kue dan Bakso Menjerit
Harga telur ayam di beberapa daerah, termasuk di Pangkalpinang, terus meroket.
Sementara itu, Sobir (72) salah seorang pemilik warung kelontong mengaku sudah hampir seminggu ini dirinya tidak menjual telur ayam.
Pasalnya, dirinya tidak ingin telur ayam yang dibeli nantinya menjadi tidak laku karena tingginya harga.
"Anggap aja kita beli modalnya Rp1.900 per butir, berarti paling enggak kita harus jual Rp2.000-Rp2.100 kan. Kalau kayak gitu pasti orang-orang lebih milih beli di Pasar, makanya saya enggak jual dulu sementara ini, takut telurnya jadi busuk kalau enggak laku," ucap Sobir.
Ia berharap harga telur dan sejumlah bahan pokok lainnya akan kembali normal ketika kondisi gelombang dan angin laut sudah mulai tenang.
"Biasanya bulan-bulan Februari harganya sudah turun, soalnya kapal-kapal yang bawa stok bahan-bahan makanan jadi lebih mudah untuk berlayar," pungkasnya. (u1/u2)