Frans Lebu Raya Meninggal Dunia
Jenazah Mantan Gubernur NTT Hari Ini Dibawa ke Kampung Halamannya di Adonara untuk Dimakamkan
Penjemputan jenazah akan dilakukan di Bandara Gewayang Tanah Watowiti sekitar pukul 10.30 Wita.
Sebelum menjadi gubernur, Frans menjabat sebagai Wakil Gubernur NTT pada periode 2003-2008.
Selain itu, Frans yang juga pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD NTT itu merupakan Ketua DPD PDI Perjuangan sejak tahun 1999 hingga 2019.
Pria kelahiran Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur 1960 tersebut meninggalkan seorang istri bernama Lusia Adinda Lebu Raya dan dua orang anak.
Profil Frans Lebu Raya
Frans Lebu Raya lahir di Pulau Adonara Kabupaten Flores Timur 18 Mei 1960.
Frans Lebu Raya merupakan Gubernur Nusa Tenggara Timur sejak 2008 hingga 2018.

Ia terpilih menjadi Gubernur Nusa Tenggara Timur untuk menggantikan Piet Tallo.
Sebelumnya, ia merupakan Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur periode 2003 hingga 2008 yang berpasangan dengan Piet Tallo (terpilih melalui sidang DPRD Nusa Tenggara Timur pada tahun 2003).
Saat menjadi gubernur NTT, Frans Lebu Raya banyak melakukan gebrakan yang Pro Rakyat, dengan Spirit "Anggur Merah" (Anggaran Untuk Rakyat Menuju Sejahtera) Frans Lebu Raya meningkatkan perekonomian NTT.
Frans menganut keyakinan Kristen Katolik.
Karier dari Frans Lebu Raya yakni, sebagai Wakil Gubernur Provinsi NTT (2003-2008) Gubernur Provinsi NTT (2008-2018).
Program "Anggur Merah" Frans Lebu Raya
Melansir dari laman dpr.go.id, berikut program Anggur Merah yang digagas oleh Frans Lebu Raya:
Sejak 2011, Frans Lebu Raya telah memprogramkan Desa Mandiri Anggur Merah.
Anggur merah merupakan kepanjangan dari Anggaran untuk Rakyat Menuju Sejahtera.
Baca juga: Mantan Gubernur NTT Frans Lebu Raya Meninggal Dunia di RS Sanglah Bali