Minggu, 5 Oktober 2025

KRONOLOGI Meninggalnya Bocah 7 Tahun karena Praktik Dukun Lalu Mayatnya Disimpan Selama 4 Bulan

Kronologi meninggalnya bocah berinisial A, asal Temanggung karena praktik dukun. Ia sempat disuruh makan bunga mahoni, lalu ditenggelamkan ke bak.

Penulis: Sri Juliati
Editor: Citra Agusta Putri Anastasia
NST
Ilustrasi jenazah. Nasib tragis menimpa seorang bocah asal Desa Bejen, Kecamatan Bejen, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah. Bocah berinisial A itu meninggal akibat praktik perdukunan yang dijalankan oleh kedua tetangganya. 

"Pas yang keempat mungkin karena terlalu lama korban ini akhirnya pingsan," kata Sugeng.

Sugeng juga mengatakan, penyebab kematian itu didalangi oleh H.

Ternyata, si ibu sempat menenggelamkan A sebanyak satu kali dan ayahnya, M, dua kali.

"Dan terakhir itu, B satu kali melakukannya dan itu lama hingga menyebabkan A pingsan."

"Setelah keempat kalinya mungkin tubuhnya lemah, terus dia pingsan, nggak sadarkan diri lama sekali," lanjut Sugeng.

4. Janji akan hidupkan lagi

Saat A sudah tak sadarkan diri, B kemudian meminta M untuk memanggil H.

Begitu sampai di rumah korban, H tahu, A sudah tidak sadarkan diri.

Kala itu, H justru menjanjikan kepada M akan menghidupkan kembali anaknya yang telah meninggal dunia tersebut.

"Yang paling lama menenggelamkan A ke bak mandi itu B."

"Sampai akhirnya tak sadarkan diri, Lalu Pak M memanggil H."

"Tapi dia bilang, 'tenang-tenang nggak usah bingung, nanti tak hidupkan lagi'," terang Sugeng.

Masih kata Sugeng, saat itu, H meminta M untuk membersihkan tubuh anaknya.

Ia juga diminta untuk menaruh jenazahnya di dalam kamar dengan ditutupi kain.

"Dia bilang, supaya jenazah A dibersihkan dulu, dirawat dulu. Setelah bersih dijanjikan akan dihidupkan lagi," bebernya.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved