Kronologi Kuli Bangunan di Blitar Meregang Nyawa, Terus Dihajar Balok Kayu Meski Sudah Tak Berdaya
Kasus pembunuhan menghebohkan masyarakat yang tinggal di Dusun Menjangan Kalung, Desa Slorok, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar.
"Informasinya, kejadian itu malah tanpa diawali adu mulut, pelaku langsung membabi buta seperti itu," ujarnya.
Korban dipukul dari belakang dan mengenai kepalanya.
Sekali pukul, korban langsung tersungkur di tumpukan kayu bakar yang ada di dapur rumah pelaku. Bahkan pelaku seperti kesetanan.
Sebab meski korban sudah tak berdaya dan kepalanya bersimbah darah, namun terus dihajar.
Apalagi saat kejadian itu tak ada orang lain yang melihatnya, sehingga pelaku terus melakukan aksinya.
"Tak ada yang melerai karena tak ada orang yang tahu. Dan teman kerja korban belum datang karena kejadian itu berlangsung sekitar pukul 07.30 WIB," ujarnya.
Baca juga: Diduga Stres Pikirkan Usaha Madu Lebah Klanceng, Kakek 75 Tahun di Blitar Tewas Gantung Diri
Baru setelah korban sudah tak bergerak, istri pelaku yaitu Ny Katini (50) berusaha melerainya. Namun Katini malah jadi sasaran emosi suaminya karena sempat terkena sabetan bambu saat berusaha menghalang-halangi aksi kalap suaminya.
"Istrinya berusaha berteriak-teriak namun tak bisa karena ia tuna wicara. Namun, ia berusaha menghalangi tangan pelaku agar tak memukul korban, namun malah ikut dipukul," paparnya.
Beberapa menit kemudian, warga mengetahuinya setelah mendengar kegaduhan dari dalam rumah pelaku. Terutama setelah istri pelaku berlari keluar rumah. Meski tak bersuara dan hanya dengan bahasa isyarat namun warga paham.
"Begitu tahu pembunuhan, warga langsung bergerak, dengan mengamankan pelakunya," ungkapnya.
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Tanyakan Kunci Motor, Dijawab Hantaman Kayu di Kepala; Pria di Blitar Terkapar
(Surya.co.id/ Imam Taufiq)