Mahasiswi Tewas Dicekik Pacar, Pelaku Rekayasa Seolah Korban Bunuh Diri
Seorang mahasiswi S2 Hukum di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) tewas dibunuh sang pacar.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang mahasiswi S2 Hukum di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) tewas dibunuh sang pacar.
Mahasiswi S2 berinisial LNS, diketahui tewas dengan keadaan tergantung di rumah pacarnya R.
Kejadian tersebut diketahui terjadi pada Sabtu (25/7/2020) di Kelurahan Jempong Baru, Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram, NTB.
Korban meninggal dunia dengan keadaan sedang hamil.
Saat ditemukan, korban tewas seolah telah melakukan bunuh diri.
Namun, setelah diselidiki pihak kepolisian, ternyata korban tewas dibunuh pacarnya.
R nampak sengaja meletakkan korban dalam posisi tergantung demi menghilangkan jejak.
Dari hasil otopsi, korban meninggal dunia karena kehabisan oksigen.
Tewas dicekik
Seorang mahasiswi S2 hukum yang tengah hamil dibunuh oleh pacarnya sendiri dengan cara dicekik.
Jenazah korban digantung seolah bunuh diri.
Pelaku sempat termenung memandangi jasad kekasihnya.
Satreskrim Polres Kota Mataram menetapkan R (22), sebagai tersangka kasus pembunuhan kekasihnya, LNS (23).
Mahasiswi S2 hukum tersebut ditemukan tewas tergantung di rumah R di Jalan Arofah II, BTN Royal, Kelurahan Jempong Baru, Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram, Sabtu (25/7/2020).
Polisi menyebut korban dianiaya dan dibunuh oleh R, baru kemudian jenazahnya digantung di ventilasi ruang tengah rumah.